Pemkab Kotim berharap relokasi aktivitas pelabuhan dipercepat

id Pemkab Kotim berharap relokasi aktivitas pelabuhan dipercepat,Pelabuhan,Bupati Kotim,Supian Hadi

Pemkab Kotim berharap relokasi aktivitas pelabuhan dipercepat

Pemkab Kotim meminta PT Pelindi III segera merelokasi aktivitas bongkar muat barang dan penumpang Pelabuhan Sampit di Terminal Sampit ke Terminal Bagendang. Kawasan ini akan dikembangkan untuk sektor pariwisata. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, berharap relokasi aktivitas bongkar muat barang dan penumpang Pelabuhan Sampit di Terminal Sampit ke Terminal Bagendang, dipercepat.

"Banyak pertimbangan mengapa kami terus mendesak agar Pelindo III segera merelokasi semua aktivitas ke Bagendang. Ini sudah lama kami sampaikan untuk kepentingan masyarakat," kata Bupati H Supian Hadi di Sampit, Jumat.

Menurut Supian, sejak 2013 lalu Pelindo III sudah tiga kali menyampaikan rencana membangun terminal penumpang, penginapan dan pertokoan, namun sampai sekarang belum juga terealisasi. Jika itu dilaksanakan, kata Supian, saat ini seharusnya sudah selesai.

Aktivitas bongkar muat barang menggunakan kendaraan berat yang hilir mudik ke Terminal Sampit Pelabuhan Sampit, membawa dampak kurang baik. Tingkat kerusakan jalan di kawasan kota yang dilintasi angkutan berat itu makin tinggi dan rawan kecelakaan.

Rencana penataan kawasan Taman Kota Sampit juga terhambat. Pembuatan gapura dan ornamen lain tidak bisa dilakukan karena kawasan itu masih sering dilintasi kendaraan berat dengan ukuran tinggi dan berat dari pelabuhan.

Keberadaan Terminal Sampit Pelabuhan Sampit yang berada di kawasan kota, saat ini dinilai sudah tidak sesuai lagi karena aktivitas masyarakat di kota makin padat. Sudah tidak memadai lagi jika angkutan berat hilir mudik melintasi jalan dalam kota.

"Saya tidak ingin pemerintah daerah dan Pelindo III disalahkan. Kami akan rapat BUMD. Kalau Pelindo lambat, BUMD yang akan duluan membangun terminal penumpang. Dermaga Pelangsian akan kami fungsikan. DPRD sudah mendukung," kata Supian.

Sekretaris Daerah Halikinnor menambahkan, pemerintah daerah sudah tiga kali menyurati PT Pelindo III agar segera merelokasi aktivitas bongkar muat dari terminal di Sampit ke Bagendang. Pemerintah daerah memahami Pelindo III membutuhkan waktu untuk persiapan, seperti menyiapkan infrastruktur, namun diharapkan dipercepat.

"Kami sudah menegaskan agar dilakukan sesegera mungkin. Sebelumnya mereka berjanji awal 2018 tapi belum siap. Mudah-mudahan tahun 2019 (relokasi) sudah bisa dilakukan," harap Halikinnor.

Relokasi aktivitas bongkar muat barang dan penumpang itu untuk kepentingan pembangunan daerah dan keselamatan lalu lintas. Dengan relokasi itu maka seluruh aktivitas bongkar muat menjadi terpusat di Bagendang yang memang sudah disiapkan menjadi kawasan industri.

Selanjutnya, kawasan Terminal Sampit Pelabuhan Sampit bisa ditata untuk kepentingan pariwisata. Hal itu juga untuk mendukung tekad pemerintah daeray menjadikan kabupaten ini menjadi tujuan wisata di Kalimantan Tengah. Budi Suyanto

(T.KR-NJI/B/B008/B008) 22-06-2018 10:46:56