Rapat pleno penghitungan suara KPU Bartim dijaga 200 polisi

Tamiang Layang (Antaranews Kalteng) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, menjadwalkan rapat pleno penghitungan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bartim pada Kamis, 5 Juli 2018, sementara itu Kepolisian Resor Barito Timur akan mengerahkan sedikitnya 200 personel polisi untuk menjaga kelancaran dan keamanan jalannya sidang pleno itu.

"Sesuai jadwal, akan kami laksanakan pada Kamis (5/7) di Gedung Pertemuan Umum Mantawara, Tamiang Layang yang akan dimulai pada pukul 09.00 WIB," kata Ketua KPU Bartim, Zainal Hamli di Tamiang Layang, Senin.

Menurut Zainal, rapat pleno tersebut dijadwalkan hanya sehari, untuk penghitungan suara Pilkada 2018 dari 10 kecamatan yang telah diterima sebelumnya.

Semua logistik pilkada dari Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) yang telah didistribusikan kini berada di KPU Bartim.

Seluruh PPK, Panwaslih, Saksi Paslon akan diundang bersama undangan lainnya dari Eksekutif, legislatif, Yudikatif serta TNI-Polri dan tokoh masyarakat.

"Kami mengundang 10 PPK, saksi ketiga pasangan calon dan panitia pengawas pemilihan (paswaslih)," katanya.

Sementara itu Kapolres Bartim AKBP Wahid Kurniawan mengatakan, 200 personel yang diplotting itu terdiri dari anggota BKO dan Polres Bartim.

Menurut Taruna Akpol 1998 itu, sebelum kegiatan rekapitulasi dilaksanakan oleh KPU Bartim, anggota brimob akan mensterilisasi di luar dan bagian dalam ruangan gedung Mantawara untuk memastikan keamanan gedung.

"Sterilisasi dilakukan anggota Brimob. Sterilisasi terlebih dahulu di ruang sidang untuk memastikan bahwa ruangan dalam keadaan aman," ungkap Wahid.

Mantan Kabag Ops Polres Tabalong itu juga memastikan keamanan dan keselamatan kepada masing-masing Paslon dengan pengawalan dan pengamanan yang ketat.

Ia juga mengharapkan masing-masing pihak berkomitmen tetap menjaga kondusifitas situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Bartim.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara periode 2018-2023 diikuti tigas pasangan calon yakni nomor urut 1 Pancani Gandrung-H Mukhtar Abdul Rahman (Pamur), nomor urut 2 H Supriatna-Yudha Nyampai (Surya) dan  nomor urut 3 Ampera AY Mebas-Habib Said Abdul Saleh (Amas).

Hasil hitungan cepat Pilkada Bartim berdasarkan C1 KWK, paslon Amas memperoleh suara terbanyak dengan hasil 23.928 suara atau 43,57 persen. Diurutan kedua ada paslon Surya dengan perolehan suara 18.804 suara atau 34,24 persen. Sedangkan paslon Pamur memperoleh 12.188 suara atau 22,19 persen.