Kotim berpotensi lahirkan banyak wirausaha muda

id Kotim berpotensi lahirkan banyak wirausaha muda,HMI,Kementerian Koperasi dan UKM

Kotim berpotensi lahirkan banyak wirausaha muda

Pembekalan kewirausahaan disambut antusias generasi muda di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, yang didominasi pelajar dan pelaku usaha pemula, Senin (9/7/2018). (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Pemerintah terus mendorong pertumbuhan wirausaha muda di seluruh daerah, termasuk di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, karena potensinya masih besar.

"Kami berharap Kotawaringin Timur berkontribusi terhadap pencapaian target pemerintah untuk menciptakan satu juta wirausaha baru. Saat ini target itu belum tercapai. Kami sangat mendukung langkah semua pihak yang membantu meningkatkan lahirnya wirausaha baru," kata Asisten Deputi Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Perkoperasian Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Talkah Badrus di Sampit, Senin.

Harapan itu disampaikan Talkah Badrus saat menghadiri workshop kewirausahaan yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Kegiatan dihadiri ratusan peserta yang merupakan wirausaha muda, mahasiswa sejumlah perguruan tinggi dan anggota Himpunan Mahasiswa Islam setempat.

Talkah mengapresiasi program Himpunan Mahasiswa Islam yang menargetkan terciptanya 15.000 kadernya menjadi wirausaha baru. Target itu sejalan dengan program pemerintah yang ingin menciptakan satu juta wirausaha baru.

Talkah mengajak generasi muda di Kotawaringin Timur untuk menjadi wirausaha. Apapun jenis usaha yang dirintis harus dijalankan dengan serius sehingga akan membuahkan hasil optimal.

Generasi menjadi sasaran utama pembentukan wirausaha baru. Generasi muda memiliki waktu yang masih panjang dalam mempersiapkan diri dan memulai usaha sendiri sehingga bisa membawa manfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Untuk mendorong itu, pemerintah terus melakukan upaya peningkatan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah agar terus naik kelas. Pemerintah mendorong generasi muda untuk membentuk mental wirausaha dan pengetahuan manajemen bisnis yang baik.

Pengembangan sumber daya manusia sangat penting karena akan menentukan kelangsungan usaha. Upaya itu dilakukan melalui sosialisasi dan pelatihan untuk terus menumbuhkan motivasi calon wirausaha baru.

"Ada beberapa kendala yang bisa terjadi, seperti lemahnya SDM, akses permodalan, kelembagaan juga sering jadi masalah, serta rendahnya pemanfaatan teknologi. Pemerintah terus membantu mencarikan solusinya," ujar Talkah Badrus.

Tahun ini Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah menyiapkan program bantuan usaha untuk 1.830 wirausaha baru dengan nilai bantuan maksimal Rp13 juta. Selain itu, banyak pula pihak lain yang menyiapkan bantuan permodalan yang bisa diakses dengan mudah oleh pelaku usaha.

Wakil Bupati Kotawaringin Timur, HM Taufiq Mukri mengapresiasi dan berterima kasih atas inisiatif yang dilakukan Himpunan Mahasiswa Islam bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dalam mendukung ekonomi kerakyatan.

"Ini salah satu upaya dalam membantu daerah. Mudah-mudahan di Kotawaringin Timur juga tumbuh wirausaha muda, termasuk di kalangan HMI. Imbasnya diharapkan positif bagi kemajuan Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah dan Indonesia," kata Taufiq.

Menurut Taufiq, pertumbuhan wirausaha Kotawaringin Timur sedikit menurun akibat imbas kondisi ekonomi nasional dan global, ditambah makin ketatnya persaingan usaha, kendala permodalan dan harga barang tidak menentu. Pemerintah daerah melakukan berbagai upaya untuk membantu stabilisasi dan peningkatan wirausaha baru.

Taufiq optimistis wirausaha baru akan terus tumbuh di Kotawaringin Timur. Apalagi saat ini makin banyak pihak yang turut membantu mewujudkan harapan tersebut.