Sekda telah perintahkan SOPD Kalteng percepat penyerapan anggaran

id Pemerintah Provinsi Kalteng,pejabat sekda kalteng,penyerapan opd kalteng,penyerapan anggaran kalteng 2018

Sekda telah perintahkan SOPD Kalteng percepat penyerapan anggaran

Plt Sekda Kalteng Fahrizal Fitri (kiri) didampingi Kasatpol PP Kalteng, Baru I Sangkai (Foto Antara Kalteng/Jaya W Manurung)

Itu yang menjadi penyebab triwulan I dan II setiap tahunnya, penyerapan anggaran rendah. Tapi, pada triwulan III maupun IV selalu tinggi penyerapan anggaran di masing-masing SOPD. Jadi, kami juga mendorong pihak rekanan mengambil dana awal proyek aga
Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Penjabat Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri mengaku telah memerintahkan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di lingkungan pemerintahannya mempercepat penyerapan anggaran.

Sampai sekarang ini, penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018 di lingkungan Pemprov Kalteng untuk fisik baru sekitar 45 persen dan nonfisik 35 persen, kata Fahrizal di Palangka Raya, Senin (23/7/18).

"Saya sudah perintahkan seluruh SOPD agar lebih cepat dan maksimal dalam menyerap anggaran. Disusun rencana dan langkah-langkah strategis serta dikerjakan dengan optimal berkenaan penyerapan anggaran," tambah dia.

Fahrizal, yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalteng mengakui, tantangan SOPD dalam mempercepat menyerap anggaran adalah rekanan atau kontraktor pelaksana proyek sering tidak mengambil dana awal atau termin pertama.

Dia mengatakan, banyak rekanan yang pendanaannya cukup, sehingga tidak mengambil anggaran awal dari pemerintah. Padahal, langkah tersebut membuat penyerapan anggaran di lingkungan SOPD menjadi rendah.

"Itu yang menjadi penyebab triwulan I dan II setiap tahunnya, penyerapan anggaran rendah. Tapi, pada triwulan III maupun IV selalu tinggi penyerapan anggaran di masing-masing SOPD. Jadi, kami juga mendorong pihak rekanan mengambil dana awal proyek agar serapan anggaran bisa optimal," kata Fahrizal.

Dia menambahkan, percepatan penyerapan anggaran bukan sekedar memenuhi target yang telah ditetapkan pemprov, melainkan sebagai upaya merangsang pertumbuhan ekonomi agar semakin meningkat.

"Keberadaan APBD itu kan bukan hanya mempercepat pembangunan, tapi juga bagaimana agar merangsang pertumbuhan ekonomi. Itu kenapa kami selalu mendorong agar penyerapan anggaran dapat terus dioptimalkan," katanya.