Raih prestasi nasional, atlet tuna grahita Gumas dapat bonus

id dpko gumas, tuna grahita

Raih prestasi nasional, atlet tuna grahita Gumas dapat bonus

Kepala DPKO Kabupaten Gumas Yunika Simpei didampingi Kabid Olahraga Singong dan staf saat berfoto bersama atlet dan pelatih tuna grahita Gumas yang berprestasi, Rabu (25/7). (Foto Antara Kalteng/Jemmy Kamis)

Kuala Kurun (Antaranews Kalteng) - Prestasi membanggakan ditorehkan tiga orang peserta penyandang tunagrahita dari Kabupaten Gunung Mas (Gumas), yang mewakili Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), pada event Pekan Olahraga Nasional (Pornas) VIII Special Olympics Indonesia (SIOna) tahun 2018, di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

"Tiga peserta yang merupakan pelajar Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Kuala Kurun ini berhasil meraih satu medali emas, satu perak dan satu perunggu," ucap Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (DPKO) Kabupaten Gumas Yunika Simpei, Rabu (25/7).

Untuk medali emas, lanjut dia, diraih Ferry pada cabang olahraga (cabor) lari 25 meter. Kemudian medali perak disabet Mutia Radesi di cabor bocce (bowlingnya tunagrahita). Lalu medali perunggu, diraih Prasetyo pada cabor lompat jauh.

"Prestasi yang diraih merupakan kebahagiaan yang tak terhingga. Kami bersyukur dan terharu, karena baru tahun ini kita mendapatkan medali emas pada event empat tahunan tersebut," tandasnya.

Ia mengatakan, atas capaian tersebut, pihak DPKO Kabupaten Gumas pun memberikan bonus kepada para peserta dan pelatih, sehingga bisa memotivasi mereka untuk terus berlatih dan lebih berprestasi di tahun mendatang.

"Pemberian bonus ini spontanitas saja. Atas kesepakatan bersama, kami mengambil kebijakan dengan memberikan bonus berupa handphone. Hal ini disesuaikan dengan keinginan para peserta yang mendambakan memiliki handphone," katanya.

Sementara itu, Pelatih yang juga Kepala SLBN Kuala Kurun Martha menuturkan, sangat bersyukur dengan kepedulian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas melalui DPKO setempat, yang selalu mendukung para peserta mengikuti event tersebut.

"Kami sangat terharu, karena dari pihak DPKO bisa hadir langsung ketika kami bertanding. Ini merupakan bentuk kepedulian mereka," katanya.

Dia pun berterima kasih kepada orang tua peserta, yang telah mendukung dan mengizinkan anak mereka untuk mengikuti event Pornas VIII SIOna Tahun 2018 tersebut.

"Ke depan para peserta ini harus terus diikutsertakan dalam event-event selanjutnya," tandas dia.