Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Wali Kota Palangka Raya M Riban Satia mengimbau aparatur sipil negara di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2).
"Bayarlah PBB-P2 secara tepat waktu agar menjadi contoh bagi masyarakat, kata Riban di Palangka Raya," Jumat.
Ia mengatakan, ketaatan masyarakat dalam membayar PBB-P2 akan berdampak kuantitas pembangunan yang dilakukan pemerintah.
"Pembayaran pajak akan dikembalikan kepada masyarakat melalui program pemerintah. Kuantitas program pemerintah juga dipengaruhi ketaatan masyarakat dalam membayar pajak karena pembangunan bisa dianggarkan melalui APBD yang salah satu sumber PADnya dari PBB-P2," katanya.
Pernyataan itu diungkapkan Riban usai membuka acara gerakan sadar masyarakat bayar pajak yang dilakukan di halaman Dinas Pengelolaan Pajak dan Retribusi Kota Palangka Raya.
Sebelumnya, pemerintah "Kota Cantik" menargetkan sektor PBB-P2 akan menyumbang Rp18 miliar untuk PAD Kota Palangka Raya pada 2018.
Dari total target Rp18 miliar tersebut, selama semester pertama 2018, PAD Pemerintah Kota Palangka Raya sektor pajak PBB-P2 baru terealisasi senilai Rp2,649 miliar.
Sementara itu, di sisi lain, dinas terkait juga diminta menggencarkan sosialisasi terkait manfaat taat membayar pajak tepat waktu.
Selain itu dinas teknis juga diminta semakin kreatif dan inovatif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak.
"Saya kembali mengingatkan dan mengajak masyarakat Palangka Raya untuk taat dan tepat waktu dalam membayar pajak terutama terkait PBB-P2 yang menjadi tanggung jawabnya. Dinas terkait juga harus lebih kerja keras untuk mencapai target tersebut," kata Riban.
Beri contoh bagi masyarakat, Riban imbau ASN taat bayar pajak
Wali Kota Palangka Raya, Dr HM Riban Satia saat memantau perkantoran dan pusat layanan kesehatan masyarakat pada hari pertama kerja usai cuti Lebaran pada Kamis (21/6/18). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)
