Fairid minta tim medis maksimal tangani kesehatan bayi yang dibuang ibunya

id Bayi laki-laki,Bayi dibuang,Fairid Naparin,Wali Kota terpilih

Fairid minta tim medis maksimal tangani kesehatan bayi yang dibuang ibunya

Wali Kota Palangka Raya terpilih Fairid Naparin beserta sejumlah kader Partai Golkar daerah setempat memberikan bantuan uang tunai kepada bayi yang dibuang orang tuanya di semak belukar di RSUD Doris Sylvanus, Palangka Raya, Jumat (10/8/18) malam. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo).

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Ketua Partai Golkar Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama beberapa pengurus partai dan calon anggota legislatif, menjenguk bayi laki-laki yang dibuang orangnya tuanya di semak-semak jalan G Obos XXVI beberapa waktu lalu, di Rumah Sakit Doris Silvanus.

"Kami ingin melihat kondisi kesehatan bayi laki-laki tersebut, dan saya minta tim medis dapat memberikan pelayanan maksimal agar kesehatannya pulih. Saya sendiri tahu kejadian tersebut setelah membaca media massa, dan hal itu cukup memprihatinkan," katanya, di Palangka Raya, Jumat malam.

Pihaknya juga memberikan bantuan uang hasil sumbangan dari kader-kader partai berlambang pohon beringin tersebut kepada pihak rumah sakit.

Baca juga: Petugas medis terus berupaya selamatkan bayi yang dibuang ibunya

Bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian pihaknya dan dapat digunakan sebagai biaya keperluan sehari-hari bayi laki-laki tersebut.

"Saya berharap kejadian ini tidak ada lagi di Palangka Raya, sebab orang tua wajib menjaga dan merawat anaknya, bukan menelantarkannya apalagi dibuang," ungkap Wali Kota Palangka Raya terpilih tersebut.

Didit sapaan akrabnya Wali Kota terpilih itu, juga mengharapkan aparat dapat mengesampingkan sementara permasalahan hukum bagi orang tua bayi yang dibuang itu.

"Biarkan bayi tersebut mendapatkan sentuhan orang tuanya sementara waktu, untuk memulihkan kesehatannya," ujar Didit.

Dalam waktu dekat, ia juga akan melakukan koordinasi dengan Polres Palangka Raya untuk menanyakan bagaimana perkembangan proses hukum orang tua bayi agar dapat ditunda untuk sementara.

Baca juga: Heboh! Warga temukan bayi di semak belukar beralaskan kantong plastik

Kepala daerah termuda di Kalteng itu juga menjelaskan, apabila orang tua bayi itu mau merawatnya, maka ia juga bersedia untuk membantu kelangsungan hidup anak tersebut.

"Saya siap membantu, namun dengan catatan orang tua bayi itu wajib merawat dan membesarkannya," demikian ujarnya yang akan dilantik pada Desember mendatang sebagai Wali Kota Palangka Raya.