"Berdasar laporan panitia dari target 2.000 peserta, ternyata jalan sehat BUMN Hadir Untuk Negeri ini lebih dari 2.000 peserta telah mendaftar. Saya mengapresasi antusiasme masyarakat serta berterimakasih terhadap pemda yang turut menyukseskan acara ini," kata Direktur SDM Umum Askrindo, Firman Berahima di Kabupaten Kapuas, Minggu.
Kegiatan jalan sehat tersebut merupakan rangkaian acara rangkaian peringatan HUT ke-73 RI dan BUMN Hadir Untuk Negeri yang diinisiasi Kementerian BUMN.
"Tujuan akhir rangkaian kegiatan ini sama dengan `tag line` BUMN Hadir untuk Negeri. Artinya kita ingin masyarakat merasakan manfaat dan kehadiran BUMN," kata Firman usai jalan sehat lima kilometer tersebut.
Rangkaian BUMN Hadir Untuk Negeri 2018 di Kalimantan Tengah ini difasilitasi PT Askrindo dan PT Danareksa.
Sementara itu sentra kegiatan tersebut yakni pada program pertukaran pelajar Siswa Mengenal Nusantara (SMN) yakni 23 pelajar Kalimantan Tengah berangkat ke Yogyakarta, sebaliknya 23 pelajar dari Daerah Istimewa Yogyakarta berangkat ke Kalteng.
Selama di Kabupaten Kapuas, 23 siswa Yogyakarta ini mengikuti berbagai kegiatan seperti upacara bendera peringatan HUT ke-73 RI bersama pemerintah setempat.
Kemudian juga acara pemberian bantuan sarana penyediaan air bersih, jalan sejat serta pemberian bantuan mobil perpustakaan untuk salah satu PAUD di Kabupaten Kapuas.
Sementara itu Direktur Danareksa Poedji Goesarianto berharap program BUMN Hadir Untuk Negeri dan SMN 2018 memberikan manfaat bagi masyarakat di Kalimantan Tengah.
"Kami juga berharap melalui program ini sinergi pemerintah daerah, BUMN dan masyarakat semakin meningkat. Selain itu kami juga minta masyarakat selalu gunakan produk BUMN," katanya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kapuas, Jaya mengapresiasi program BUMN Hadir Untuk Negeri dan SMN sehingga dapat dilaksanakan di kabupaten berjuluk "Kota Air".
"Atas nama Pemkab Kapuas kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada BUMN terutama Askrindo dan Danareksa terhadap pelaksanaan kegiatan selama di Kabupaten Kapuas," katanya.
Kami juga berharap kegiatan serupa bisa menjadi agenda rutin di Kalteng terutama Kabupaten Kapuas dengan jumlah peserta lebih banyak.
