Muara Tewe (Antaranews Kalteng) - Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mulai membuka penerimaan karyawan non pegawai negeri sipil sebanyak 47 orang untuk 20 formasi.
"Untuk lounching penerimaan mulai Senin (27/8) dan ditutup tanggal 31 Agustus 2018, peserta yang terbukti melakukan pemalsuan data yang berkaitan dengan persyaratan akan dibatalkan proses kelulusannnya serta akan diproses secara hukum," kata Ketua Panitia Penerimaan Karyawan RSUD Muara Teweh, Aspul Anwar di Muara Teweh, Senin.
Menurutnya, tenaga kontrak yang dibutuhkan terdiri tenaga medis dan non medis, mulai dari serjana kesehatan masyarakat, sarjana keperawatan, kebidanan, apoteker, kefarmasian, diploma gizi, rekam medik, anestesi dan lainnya.
Diposisi tenaga non medis yang dicari sarjana ekonomi, akuntansi, sarjana komputer, sarjana hukum, STM atau SMK listrik, satpam, petugas loundry dan driver atau sopir.
"Syarat umur maksimal 30 tahun per 1 September 2018, indeks prestasi kumulatif (IPK) tenaga medis 2,75 serta memilki STR dan untuk tenaga non medis IPK 2,75," kata Aspul didampingi Sekretaris drg Dwi Agus Setijowati.
Dia menjelaskan untuk pendaftaran dan penerimaan berkas serta informasi lebih lengkap bisa datang ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Barito Utara, Dinas Kesehatan dan RSUD Muara Teweh.
Pemenuhan kebutuhan pegawai kontrak non PNS di lingkungan RSUD Muara Teweh ini melalui proses rekruitmen atau tidak asal rekrut, ada tahapan yang harus dilalui.
"Kita harapkan seleksi ini dapat memenuhi kebutuhan BLUD RSUD Muara Teweh dengan kondisi beban tugasnya yang terus meningkat, serta diperoleh tenaga yang betul-betul diperlukan kompetensinya," terang Aspul yang juga menjabat Kepala BKPSDM Barito Utara ini.
RSUD Muara Teweh buka penerimaan pegawai non PNS
RSUD Muara Teweh (ist)
