PDAM Barut tingkatkan air menjadi layak konsumsi

id PDAM Barut,PDAM Barut tingkatkan air menjadi layak konsumsi

PDAM Barut tingkatkan air menjadi layak konsumsi

Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Barito Utara Efendi saat menghadiri workshop bantuan manajemen dalam rangka penyehatan PDAM wilayah II, di kantor bupati setempat di Muara Teweh, Jumat (21/9/18) (Foto Antara Kalteng/Kasriadi)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah terus melakukan peningkatan pelayanan kepada masyarakat baik kuantitas maupun kontinuitas sehingga air PDAM merupakan sumber air yang layak konsumsi.

"Hal ini merupakan upaya kami dalam meningkatkan pelayanan dari aspek kualitas sehingga PDAM ditargetkan mencapai tarif full cost recovery (FCR) atau menutupi biaya secara penuh," kata Direktur PDAM Barito Utara, Agus Surjanto, di Muara Teweh, Sabtu.

Menurut Agus, untuk menuju hal itu pihaknya tahun ini sedang memprogramkan penggantian meteran air.

Disamping itu, kata dia, juga program pengembangan peningkatan pelayanan di antaranya, standardisasi kualitas pelayanan.

"Kami juga melakukan penyempurnaan sistem informasi manajemen untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dan juga pengembangan cakupan pelayanan dan sosialisasi program," katanya.

Agus mengatakan PDAM saat ini telah berupaya meningkatkan kinerja dari sumber daya manusia yaitu efektivitas penerimaan pegawai, pelatihan pegawai berdasarkan kompetensi dan penempatan pegawai sesuai dengan tugas dan tanggungjawab.

"Saat ini PDAM juga telah melakukan pembacaan meteran dengan sistem android, membentuk tim reklasifikasi dan survei kepuasan pelanggan yang rusak serta menganggarkan untuk pemeriksaan kualitas air pelanggan," kata Agus.

Sementara Badan Peningkatan Penyelenggara Sistem Penyedia Air Bersih Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang RI meminta PDAM Barito Utara tidak bisa mengharapkan bantuan ketergantungan dari pemerintah daerah.

"Peran pemerintah daerah memang sangat dibutuhkan oleh PDAM, akan tetapi tidak bisa mengharapkan bantuan dari pemerintah daerah (ketergantungan dari pemerintah daerah), sehingga kinerja PDAM harus dipacu atau ditingkatkan dalam rangka peningkatan khususnya pendapatan untuk Pendapatan Asli Daerah," kata Kabag Perencanaan dan Pelaporan pada BPPSPAM Kementerian PUPR, Husain Utama.

Husain menyatakan BPPSPAM fungsinya adalah melakukan monitoring kinjera PDAM, salah satunya di wilayah Kabupaten Barito Utara. Selain itu juga melakukan peningkatan pelayanan kepada pelanggan serta membantu manajemen dalam rangka penyehatan PDAM.?

Untuk kota Muara Teweh, kata dia, dalam pelayanan sudah semestinya dapat terjangkau oleh seluruh masyarakat. Peran BPPSPAM adalah untuk membantu dalam peningkatan pendapatan dalam rangka meningkatkan PAD.

"PDAM ini dibentuk untuk membentuk produk dan menjualnya kepada masyarakat dan melayani masyarakat supaya mendapatkan air yang sehat dan bersih. Karena bentuknya perusahaan daerah tentu menginginkan laba yang besar dan untuk meningkatkan PAD Barito Utara," ujarnya.