Sampit (Antaranews Kalteng) - Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Rimbun menilai pembangunan kesehatan di wilayah pelosok daerah itu butuh perhatian serius pemerintah setempat.
"Kita berharap pemerintah daerah lebih kosentrasi program infrastruktur kesehatan di daerah pelosok karena di sana masih ada kecamatan yang belum memiliki tempat pelayanan kesehatan," katanya di Sampit, Selasa.
Menurut Rimbun, Pemerintah Kotawaringin Timur harus melakukan pemerataan infrastruktur kesehatan di semua wilayah demi terwujudnya masyarakat yang sehat dan sejahtera.
"Kesehatan merupakan sektor penunjang dalam menyinergikan pembangunan. Namun bukan hanya dilihat dari segi kesehatan penyakitnya saja, tetapi juga dari segi fasilitas pendukung kesehatan yang bisa dikatakan layak," terangnya.
Infrastruktur hendaknya juga jangan terpusat di ibu kota kabupaten saja, namun wilayah pelosok juga membutuhkan pelayanan kesehatan yang layak.
"Masyarakat pelosok juga memiliki hak yang sama dengan mereka tinggal di ibu kota kabupaten, jadi tidak ada alasan pemerintaj daerah menunda peningkatan infrastruktur lesehatan di wilayah pelosok," tegasnya.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, kesehatan merupakan bagian dari kebutuhan hidup yang mesti mendapat perhatian lebih dari pemerintah daerah. Terutama masalah kenyamanan dan sektor penunjang seperti infrastruktur.
"Saya menilai dengan angka anggaran kesehatan yang masih sedikit, dirasa sangat kurang dan tidak berbanding dengan anggaran sektor pendidikan," jelasnya.
Padahal, kesehatan dan pendidikan merupakan dua sektor yang tak dapat dipisahkan dalam mendorong pembangunan.
Pembangunan pusat kesehatan, baik rumah sakit maupun Puskesmas hingga Pustu harus merata di Kotawaringin Timur baik di kota maupun di daerah pelosok.
"Karena bagaimanpun kesehatan merupakan hal yang prioritas dan merupakan hak setiap warga negara seperti yang telah diamanatkan oleh undang-undang," ujar dia.
Rimbun mengaku mendukung program Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur yang terus berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Serta berencana membangun tiga rumah sakit di tingkat kecamatan agar memudahkan jangkauan layanan kesehatan.
"Kami mendukung pembangunan rumah sakit di Kecamatan Parenggean, Mentaya Hilir Selatan, dan Telawang itu. Kami akan berupaya maksimal mengawal program tersebut," tegas dia.
Berita Terkait
Pemkab Kotim siapkan Rp133 miliar bayar hak-hak pegawai
Jumat, 29 Maret 2024 19:39 Wib
Sekolah di Kotim wajib terapkan Kurikulum Merdeka di tahun 2024
Jumat, 29 Maret 2024 19:06 Wib
DPRD Kotim minta pengawasan kepelabuhanan ditingkatkan untuk pacu pendapatan
Jumat, 29 Maret 2024 7:34 Wib
Lewati jalan rusak saat Safari Ramadhan di Baamang, Bupati Kotim perintahkan diperbaiki
Jumat, 29 Maret 2024 4:51 Wib
Pemkab Kotim kembali gelar pawai takbiran keliling
Kamis, 28 Maret 2024 22:10 Wib
Disdik Kotim siapkan Rp198 juta untuk renovasi SDN 2 Ramban
Kamis, 28 Maret 2024 22:00 Wib
Bupati Kotim ingatkan 838 PPPK baru tidak ajukan pindah tugas
Kamis, 28 Maret 2024 19:17 Wib
THR ASN dan tenaga kontrak Kotim dibayar 2 April
Kamis, 28 Maret 2024 18:51 Wib