Sudah 1.750 pengendara Seruyan ditilang polisi

id Sudah 1.750 pengendara Seruyan ditilang polisi,Satlantas,Polres,Pengendara

Sudah 1.750 pengendara Seruyan ditilang polisi

Kasat Lantas Polres Seruyan AKP Budiono saat bersama awak media (Foto Antara Kalteng/Muhammad Arif Hidayat)

Kuala Pembuang (Antaranews Kalteng) - Satuan Lalu Lintas Polres Seruyan Kalimantan Tengah terus berupaya merealisasikan 'zero accident' atau nihil kecelakaan, salah satunya adalah melalui pemenuhan target tilang di tahun 2018.

"Tahun ini Seruyan mendapatkan target sebanyak 2.000 tilang. Terhitung jelang akhir September sudah terpenuhi sebanyak 1.750 tilang. Sehingga sisanya akan dilakukan pada tiga bulan terakhir yang tersisa," kata Kapolres Seruyan AKBP Ramon Zamora Ginting melalui Kasat Lantas AKP Budiono di Kuala Pembuang, Jumat.

Budiono mengatakan, pihaknya akan mengejar target tilang yang tersisa hingga akhir tahun 2018. Bahkan diharapkan pada Desember jumlahnya dapat meningkat, sehingga dapat mencapai lebih dari 250 tilang agar mampu melebihi target.

Dari tujuh jenis pelanggaran yang difokuskan Satlantas Polres Seruyan, semuanya dilakukan secara merata oleh para pengendara, seperti menggunakan telepon genggam saat berkendara, tidak menggunakan helm, melebihi batas kecepatan, melawan arus, melanggar rambu pengaturan lalu lintas, berkendara dibawah umur hingga tidak menggunakan sabuk pengaman.

Melalui penilangan terhadap pelanggaran lalu lintas yang digiatkan oleh Satlantas Polres Seruyan, diharapkan kesadaran masyarakat dapat terus meningkat sehingga membuat mereka menjadi lebih berhati- hati dalam berkendara.

Apabila tingkat kehati-hatian ataupun kedisiplinan pengendara sudah baik, dampaknya bagus untuk menekan potensi kecelakaan, sehingga semakin besar peluang untuk mewujudkan 'zero accident' atau nihil pelanggaran di Seruyan.

Kegiatan penilangan yang dilakukan Satlantas Polres Seruyan, dilakukan secara merata di berbagai lokasi di seluruh wilayah kecamatan, khususnya di wilayah yang selama ini dinilai rawan terjadi kecelakaan.

"Jadi, mau jalannya beraspal ataupun masih tanah bebatuan, kalau memang di situ lalu lintasnya cukup padat dan sering terjadi kecelakaan ya kita akan terus awasi dan lakukan kegiatan turun ke lapangan," katanya.

Budiono mengatakan, sementara ini salah satu lokasi yang sangat rawan kecelakaan adalah jalur antara Pangkalan Bun dengan Sampit yang ada melalui daerah Seruyan. Tepatnya di pos 80 yang seringkali terjadi kecelakaan lalu lintas, sehingga pihaknya pun selalu menurunkan anggota untuk melakukan pengawasan rutin.

Satlantas Polres Seruyan terus menggiatkan 'road safety' atau keamanan berjalan terhadap semua pengendara lalu lintas. Tidak hanya berupa penindakan, untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas secara rutin digelar sosialisasi hingga tindakan pencegahan.