Kepala SOPD dinilai kurang perhatikan infrastruktur di daerah pinggiran kota

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jum'atni meminta pemerintah di daerah setempat untuk memerhatikan pembangunan infrastruktur yang berada di daerah pinggiran kota. 

Sebab selama ini, pemkot setempat terkesan fokus melakukan pembangunan di tengah kota yang jumlah penduduknya padat. Alhasil para pimpinan di instansi terkait kurang memperhatikan pembangunan di daerah pingiran itu. 

"Harapan kami sebagai wakil rakyat di DPRD ini, hanya menyampaikan keluhan masyarakat yang berada di daerah pinggiran. Mereka minta diperhatikan terutama mengenai pembangunan infrastruktur jalan yang kurang diperhatikan pemerintah setempat," kata Jum'atni di Palangka Raya, Kamis.

Menurut Politisi dari PAN itu, pembangunan di Kota Palangka Raya harus merata agar tidak menimbulkan kecemburuan dari setiap warga kecamatan atau kelurahan yang di daerah itu. 

Bahkan kondisi jalan seperti di sejumlah kawasan Kecamatan Rakumpit, Kelurahan Bereng Bengkel, Kanarakan, dan sebagainya belum dimaksimalkan secara merata. 

Hal ini meskinya harus menjadi perhatian dan pemikiran serius dari sejumlah pimpinan SOPD Pemrintah Kota Palangka Raya setempat, agar kawasan setempat bisa berkembang pesat dan maju serta mampu menjalankan roda perokonomian masyarakat setempat. 

Sehingga masyarakat di daerah itu bisa menjual hasil pekerjaan mereka seperti bertani dan nelayan ke sejumlah pasar yang ada di 'Kota Cantik' Palangka Raya.

"Hal inilah yang paling sering disampaikan masyarakat ke kami, agar ke depannya bisa menjadi perhatian serius baik dari pimpinan SOPD maupun wali kota setempat," ucapnya.

Pihaknya juga yakin pemerintah tidak akan tutup mata dengan permasalahan ini. Oleh sebab itu, kami sebagai wakil rakyat akan terus memperjuangkan apa yang diinginkan masyarakat, agar bisa menikmati hasil fasilitas yang diberikan oleh pemerintah setempat," demikian Sekretaris DPD PAN Kota Palangka Raya tersebut.