Bupati Seruyan: Tingkatkan SDM melalui kegiatan TMMD

id Bupati Seruyan Yulhaidir,kegiatan TMMD di Seruyan, Tingkatkan SDM melalui kegiatan TMMD

Bupati Seruyan: Tingkatkan SDM melalui kegiatan TMMD

Anggota Kodim 1015/Sampit bersama warga Desa Halimaung Jaya, Kecamatan Seruyan Hilir Timur saat melakukan perbaikan jalan dalam program TMMD ke 103 tahun 2018 di Kuala Pembuang, Sabtu (20/10/18). (Foto Antara Kalteng / Muhammad Arif Hidayat)

Kuala Pembuang (Antaranews Kalteng) - Bupati Seruyan Yulhaidir meminta masyarakat dapat memanfaatkan keberadaan TNI yang sedang melaksanakan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD untuk mendapatkan banyak manfaat positif.

"Keberadaan TNI selama satu bulan penuh di Desa Halimaung Jaya, Kecamatan Seruyan Hilir Timur, harus bisa dimanfaatkan warga sekitar untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki," kata Yulhaidir di Kuala Pembuang, Sabtu.

TMMD tidak hanya sebatas kegiatan fisik namun juga meliputi kegiatan non fisik, yaitu pelayanan kesehatan, pengobatan gratis hingga penyuluhan berbagai materi seperti wawasan kebangsaan dan bahaya penggunaan narkoba.

Ia mengatakan, masyarakat harus mampu memanfaatkan momen berharga ini sehingga pelaksanaan TMMD ke 103 oleh Kodim 1015/Sampit terlaksana secara optimal dan mencapai semua sasaran yang telah ditentukan.

Pemerintah Kabupaten Seruyan pun mendapatkan banyak manfaat, karena berbagai kegiatan fisik seperti perbaikan jalan hingga jembatan membantu laju pembangunan di pelosok perdesaan yang selama ini masih dilakukan secara bertahap.

"Sasaran kegiatan TMMD ini pun kami nilai tepat, karena semuanya menunjang  dan mempermudah warga dalam beraktivitas. Kami pun berharap sejumlah daerah terpencil lainnya di Seruyan akan tersentuh program yang sama di tahun mendatang," ungkapnya.

Komandan Kodim atau Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Sumarlin Marzuki mengatakan, saat ini pengerjaan kegiatan fisik dan nonfisik sudah mulai berjalan. Seperti semenisasi jalan penghubung dengan panjang 80 meter sudah realisasi sekitar 30 persen.

Kemudian perbaikan rumah ibadah dari total sasaran sebanyak 4 unit, sudah mulai dikerjakan sebanyak 2 unit. Begitu juga dengan pos kamling serta sejumlah jembatan penghubung.

"Semua kami lakukan bekerjasama dengan warga desa dan instansi terkait lainnya. Melihat dari semangat gotong royong yang ditunjukkan di lapangan, kami yakin semua sasaran akan selesai dikerjakan tepat waktu," terangnya.

TMMD tidak hanya memiliki kegiatan fisik namun juga non fisik, seperti pengobatan gratis, pasar murah, pelayanan keluarga berencana dan penyuluhan wawasan kebangsaan yang sudah dilakukan. Nantinya akan dilanjutkan dengan kegiatan penyuluhan keluarga berencana, bela negara, karhutla serta narkoba.

Sumarlin menegaskan, TMMD tidak hanya membantu mengentaskan masalah pembangunan yang ada di pelosok perdesaan, namun juga bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat dan rasa nasionalisme terhadap negara.