Atlet Asian Games berlaga di Porprov Kalteng jadi sorotan

id Atlet Asian Games berlaga di Porprov Kalteng jadi sorotan,Porprov Kalteng,Dayung,Sigit K Yunianto

Atlet Asian Games berlaga di Porprov Kalteng jadi sorotan

Ketua KONI Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto (tengah) memberikan suport kepada atlet Dayung yang bertanding di Porprov ke XI tahun 2018  di Kota Muara Teweh,  Sabtu (20/10/18). (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Tampilnya sejumlah atlet yang pernah berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Asian Games lalu pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Kalimantan Tengah di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, mulai menjadi sorotan.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto membenarkan, bahwa di ajang Porprov ini ada beberapa kabupaten menurunkan atlet yang levelnya sudah nasional, bahkan jebolan Asian Games.

"Seperti pada cabang dayung, seharusnya pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) provinsi mengatur mengenai hal ini. Sebab tujuan dari ajang Porprov adalah tempat mencari bibit atlet untuk dipersiapkan ke jenjang selanjutnya, seperti PON dan lainnya," kata Sigit K Yunianto di Palangka Raya, Senin.

Sigit berharap, selanjutnya pengurus PODSI Kalteng dalam ajang yang sama wajib mengatur mengenai hal-hal yang mengatur masalah tersebut. Dengan tidak ada aturan untuk larangan atlet nasional berlaga di Porprov, maka atlet yang sudah level nasional berpeluang besar mendulang hasil medali emas. 

Menurut Sigit, kehadiran atlet berlevel nasional dalam pertandingan itu bisa mematikan mental para atlet pemula yang sama sekali belum memiliki pengalaman. Padahal Porprov tmenjadi ajang pencarian bibit-bibit atlet baru, untuk regenerasi agar provinsi ini tidak kekurangan atlet berprestasi.

"Sebenarnya atlet yang kami kirimkan itu tidak gentar dengan atlet yang levelnya sudah berada di nasional. Buktinya Atlet Kota Palangka Raya berhasil menumbangkan atlet yang pernah berlaga di Asian Games. Dia adalah Leanardo dan Peri yang tampil di final Kayak Putra di nomor 1.000 meter di Kota Muara Teweh," jelas Sigit.

Meski hal tersebut sudah terjadi, Sigit juga terus memberikan semangat kepada seluruh atlet Kota Palangka Raya yang masih menjalankan pertandingan selanjutnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Palangka Raya itu, berjanji akan menepati janjinya memberikan bonus apabila perolehan medali memenuhi target yang ditetapkan pada gelaran Porprov tahun ini. 

"Pasti kami penuhi janji kami apabila target perolehan medali sudah mencapai target," ucapnya.

Ketua PODSI Kalteng Sipet Hermanto ketika ditanya keikutsertaan atlet berlevel nasional bermain di Porprov Kalteng ke XI di Kota Muara teweh, mengaku belum ada membaca mengenai aturan itu. Namun secara garis besar, seharusnya tidak boleh didaftarkan karena dalam kegiatan tersebut bertujuan untuk mencari bibit-bibit atlet baru.

"Mengenai boleh atau tidaknya, saya belum membaca aturannya. Tetapi sesuai dengan apa yang disampaikan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat pembukaan kegiatan Porprov di Kota Muara Teweh, kegiatan itu adalah tempat penyaringan atlet yang nantinya akan dibawa ke tingkat selanjutnya," demikian Sipet Hermanto.