Jakarta (Antaranews Kalteng) - Melibatkan anak dalam pembuatan makanan bisa menjadi salah satu upaya mengenalkan pada makanan sehat. Hanya saja, ada satu hal penting yang perlu orangtua perhatikan saat mengajarkan anak memasak.
"Sesuaikan usia dan kegiatan apa (dalam memasak) yang bisa kita ajak," uhar Chef Stefu Santoso dari Association of Culinary Professionals Indonesia (ACPI) di Jakarta, Sabtu.
Dalam kegiatan persiapan bahan makanan salah satunya. Jika anak belum cakap menggunakan pisau, cobalah pilih bahan makanan yang tidak perlu dipotong menggunakan alat, salah satunya sawi. Sayuran ini bisa dipotong kasar tanpa pisau.
"Memotong sayur sawi putih, copot-copot saja. Anak-anak suka dengan kegiatan yang agak berantakan," tutur Stefu.
Menurut dia, mengenalkan anak pada dunia memasak seperti mengenali alat masak, memilih bahan dan mengolah hidangan juga bisa menjadi sarana yang bagus untuk memberikan pemahaman memasak makanan sehat itu mudah dan seru.
Untuk anak usia sekolah dasar misalnya, ada sejumlah menu yang bisa mereka coba karena relatif tak sulit, seperti tumis daging dan sayuran, omelet bayam, puding mangga dengan saus jeruk dan jus jeruk.
Stefu menambahkan, memasak makanan sehat tak mesti mengurangi kadar garam atau gula sehingga menciptakan rasa makanan menjadi hambar. Makanan sehat bisa dibuat enak tanpa harus mengorbankan kadar gizinya.
Berita Terkait
Jaga kesehatan otak dengan karbohidrat yang direkomendasikan ahli
Kamis, 4 April 2024 14:11 Wib
Begini cara dapatkan kulit sehat dan 'glowing' saat berpuasa
Kamis, 14 Maret 2024 18:41 Wib
Berikut tips jaga pola makan sehat selama Ramadhan
Senin, 11 Maret 2024 17:20 Wib
Cara memastikan tumbuh kembang anak optimal dengan kebiasaan sehat
Jumat, 1 Maret 2024 14:38 Wib
Mengonsumsi kedelai bantu sehatkan kulit dan kurangi garis halus
Jumat, 1 Maret 2024 14:32 Wib
Bantu kurangi risiko usus buntu dengan gaya hidup sehat
Selasa, 27 Februari 2024 15:32 Wib
Sekolah Barigas jadi wadah wujudkan lansia Gumas sehat
Senin, 26 Februari 2024 17:29 Wib
DPKP Kobar laksanakan gerakan B2SA wujudkan SDM sehat
Kamis, 22 Februari 2024 7:37 Wib