Gubernur berikan tugas penting kepada Fahrizal selaku Sekda definitif

id provinsi kalimantan tengah,gubernur kalteng, sugianto sabran,sekda definitif kalteng,fahrizal fitri,pungli kalteng

Gubernur berikan tugas penting kepada Fahrizal selaku Sekda definitif

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran (kanan) menyaksikan Sekda definitif Kalteng menandatangani surat pelantikan, di Istana Isen Mulang Kota Palangka Raya, Rabu (7/11/18). (Foto Antara Kalteng/Jaya W Manurung)

Ini wajib dilakukan, kita sudah bersusah payah mencari anggaran untuk membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian secara luas. Jadi uang itu betul-betul ada manfaat
Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran memberikan tugas penting kepada Fahrizal Fitri pasca dilantik sebagai Sekretaris Daerah definitif.

"Tugas Sekda itu perpanjangan tangan Gubernur dan Wakil Gubernur. Jadi, saya minta semua ketentuan yang ada diperhatikan, supaya tidak terjadi kesalahan, dan itu penting," kata Sugianto usai melantik Fahrizal sebagai sekda Definitif di Istana Isen Mulang, Rabu.

Tugas penting harus diperhatikan Sekda bukan hanya menjalin sinergisitas dengan Pemerintah kabupaten/kota, tapi juga menyelesaikan berbagai pungutan liar (Pungli) yang terkesan mulai marak terjadi di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalteng.

Sugianto mengatakan, Sekda harus mampu dan bekerja keras membersihkan serta mencegah berbagai praktek pungli. Sebab, berbagai informasi yang telah diterima, ada sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di Pemprov Kalteng meminta uang kepada orang-orang mengurus izin.

"Paman saya (Abdul Rasid) ada mengurus izin, tapi ditahan dan diminta uang Rp40 juta. Saya ini Gubernur, keponakan (Abdul Rasid). Sudah tahu itu punya paman Gubernur, dan bisa kapan saja menghubungi saya, tapi tetap diminta uang. Ini gila," beber dia.

Baca juga: Gubernur berang keluarga diminta uang saat urus izin

Orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila itu pun mengingatkan, Sekda yang baru dilantik dapat berkerja keras dan membantu menjalankan roda pemerintahan serta pelaksanaan pembangunan di lingkungan Pemprov Kalteng.

Dia juga mengingatkan Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) , khususnya yang membidangi perizinan agar tidak terlibat pungli dan korupsi dalam pelaksanaan kegiatannya.

"Ini wajib dilakukan, kita sudah bersusah payah mencari anggaran untuk membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian secara luas. Jadi uang itu betul-betul ada manfaat," kata Sugianto.

Sementara itu, Sekda Kalteng Fahrizal Fitri mengaku akan menelusuri ASN yang melakukan pungli terhadap para pengurus perizinan. Sekarang ini pun tim dari Inspektorat Kalteng telah turun untuk memeriksa berkenaan anggaran, termasuk proses penanganan perizinan-perizinan.

"Tim itu nanti yang akan menelusuri seperti apa prosesnya. Hasil dari penelusuran itu akan diperhatikan dan diperdalam. Apabila memang ada yang bersangkutan bertentangan dengan hukum, maka ada sanksi," kata Fahrizal.

Baca juga: Satgas Saber Pungli Kalteng dorong Pemkab Lamandau cegah pungutan liar