Pemkab Barito Utara rapat evaluasi P2KTD

id p2ktd barito utara,inovasi desa di barito utara,program invovasi desa

Pemkab Barito Utara rapat evaluasi P2KTD

Plt Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan, Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Utara foto bersama peserta rapat evaluasi P2KTD di Muara Teweh, Senin. (Ist)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa setempat melaksanakan rapat evaluasi penyediaan peningkatan kapasitas teknis desa (P2KTD) dan rapat koordinasi tim inovasi kabupaten (TIK).

"Program inovasi desa sangat membantu desa dalam mengembangkan rencana dan pelaksanaan pembangunan desa secara berkualitas agar dapat meningkatkan produktivitas rakyat dan kemandirian ekonomi serta mempersiapkan pembangunan sumber daya yang memiliki daya saing,” kata Plt Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Utara Eveready Noor di Muara Teweh, Senin.

Menurut dia, program lnovasi desa (PID) hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa (DD) dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan desa. 

Hal ini juga untuk merevitalisasi peran pendamping dalam pengembangan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) serta infrastruktur desa.

"Inovasi akan membuat perubahan besar bagi desa, sumber daya desa akan semakin bersaing, infrastrukturnya menjadi lebih baik yang akan secara tidak langsung menggerakan ekonomi di desa dan berimbas pada perubahan ekonomi Kabupaten Barito Utara secara keseluruhan,” katanya.

Dia mengatakan kegiatan ini memperkenalkan akan pentingnya penyediaan peningkatan kapasitas teknis desa  yang mendukung pelaksanaan Undang-Undang Desa dan program inovasi desa, khususnya bidang kewirausahaan, pengelolaan SDM dan infrastruktur serta menyusun profil P2KTD di kabupaten.

Diharapkan melalui P2KTD dan rakor Inovasi desa Kabupaten Barito Utara ini, akan menjadikan pelaku dan pemangku kepentingan yang terkait dapat mengetahui pilosofis, teknis serta memandu dalam memfasilitasi pelaksanaan kegiatan P2KTD. 
    
"Sehingga desa memiliki kualitas perencanaan pembangunan desa dalam memanfaatkan dana yang menjadikan desa lebih produktif," ujar Eveready Noor.