Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Wali Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Fairid Naparin mengatakan Natal harus dimaknai sebagai momentum meningkatkan pengamalan nilai-nilai falsafah "Huma Betang".
"Momentum Natal 2018 ini harus bisa kita maknai untuk memperteguh pengamalan nilai-nilai falsafah `Huma Betang` guna meningkatkan toleransi dan kebersamaan antarumat beragama," kata Fairid di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengingatkan seluruh masyarakat di Kota Palangka Raya untuk selalu mengamalkan nilai-nilai "Huma Betang" agar suasana bermasyarakat agar tetap aman dan nyaman.
Huma Betang dalam bahasa Indonesia disebut rumah panjang yang merupakan rumah tradisional Suku Dayak.
Huma Betang disebutnya bukan hanya sekadar bangunan untuk tempat tinggal, melainkan merupakan cerminan kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari suku Dayak di tengah keberagaman yang ada.
"Kita yang tinggal di Palangka Raya wajib menjaga falsafah Huma Betang ini. Jangan sampai warisan luhur nenek moyang yang berhasil menyatukan perbedaan ini tergerus dan lekang oleh waktu," kata Fairid.
Pernyataan itu diungkapkan pria nomor satu di "Kota Cantik" itu disela acara safari Natal 2018 yang dilakukan di sejumlah pejabat di kota setempat.
Turut hadir dalam rombongan Wali Kota tersebut seperti Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah, Wakil Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya, Subandi, Ketua Komisi A DPRD Kota Beta Syailendra, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Sugianor serta sejumlah pejabat pemkot dan jajaran FKPD setempat.
"Melalui safari ini kami juga berhadap sinergi Pemerintah Kota dan DPRK semakin erat. Kami jajaran Pemerintah Kota juga mengucapkan selamat Natal 2018 dan menyongsong Tahun Baru 2019," katanya.
Di antara lokasi yang dikunjungi rombongan Wali Kota tersebut seperti Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Reinhard Atu Narang, Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto dan Wakil Ketua DPRD Kota Chrismes D Djaga.
Sementara itu, Sigit K Yunianto mengapresiasi kegiatan tahunan yang dilakukan Pemerintah Kota Palangka Raya tersebut.
"Ini juga sebagai bentuk kebersamaan dan toleransi antar umat beragama di kota ini. Saya juga mengajak seluruh warga untuk selalu menjaga keamanan dan toleransi serta kedamaian yang terjalin selama ini," kata Sigit, Politisi PDI Perjuangan itu.
Berita Terkait
Sebanyak 10 aki truk sampah DLH Kota Palangka Raya dicuri maling
Kamis, 25 April 2024 18:51 Wib
Ketua DPRD ingatkan warga Palangka Raya waspadai pencurian ban mobil
Kamis, 25 April 2024 17:47 Wib
Aparat diminta usut tuntas kasus dugaan penipuan batalnya konser musik
Kamis, 25 April 2024 17:40 Wib
Tingkatkan sinergitas guna mengejar target penurunan stunting
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Lomba Bagasing dan Lawang Sakepeng meriahkan hari jadi ke-218 Kota Kuala Kapuas
Rabu, 24 April 2024 12:46 Wib
KPU Kota Palangka Raya mulai jaring PPK Pemilu 2024
Selasa, 23 April 2024 20:09 Wib
Perbaikan bangunan SDN 1 Petuk Katimpun masuk prioritas APBD Perubahan
Senin, 22 April 2024 22:20 Wib
Disdperindag Palangka Raya ingatkan pangkalan jual elpiji subsidi sesuai HET
Senin, 22 April 2024 13:56 Wib