Jonatan tersingkir di Indonesia Masters 2019 usai dikalahkan pemain Denmark

id Jojo,Jonatan ,Jonatan tersingkir Indonesia Masters 2019 usai dikalahkan pemain Denmark

Jonatan tersingkir di Indonesia Masters 2019 usai dikalahkan pemain Denmark

Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie takluk dari pemain muda Denmark Anders Antonsen pada laga semifinal turnamen Indonesia Masters 2019 yang berlangsung di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Sabtu. Jonatan kalah dari pemain Denmark berusia 21 tahun itu dalam dua gim langsung 18-21, 16-21 selama 43 menit permainan dalam turnamen tingkat Super 500 itu. (Humas PBSI)

Jakarta (Antaranews Kalteng) - Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie takluk dari pemain muda Denmark Anders Antonsen pada laga semifinal turnamen Indonesia Masters 2019 yang berlangsung di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Sabtu.

Jonatan kalah dari pemain Denmark berusia 21 tahun itu dalam dua gim langsung 18-21, 16-21 selama 43 menit permainan dalam turnamen tingkat Super 500 itu.

Atlet asal klub Tangkas Jakarta itu mengaku kekalahannya dari Antonsen karena kehilangan fokus setelah memimpin 16-12 pada gim pertama.

"Saya bersyukur dapat mencapai putaran semifinal pada turnamen ini. Sebenarnya, Antonsen bermain dengan gugup pada awal gim pertama. Dia seakan menyerang sekedar kok masuk ke lapangan saja," kata Jonatan.

Pemain Indonesia peringkat 12 dunia itu mengaku lawannya bermain lebih cepat dan melakukan tekanan ketika menyerang lima hingga tujuh pukulan.

"Dia tampaknya tahu, kalau banyak bermain reli, dia justru akan melakukan kesalahan sendiri. Dia berusaha mematikan dengan serangan-serangan di depan net dan permainannnya lebih aman," kata Jonatan.

Peraih medali emas Asian Games 2018 itu mengaku telah berusaha bangkit pada gim kedua setelah kehilangan gim pertama. Tapi, permainannya seakan tidak berkembang dan justru terbawa pola permainan lawannya.

"Saya masih terbebani kekalahan pada gim pertama dan belum bisa langsung beralih untuk memainkan strategi. Saya akan evaluasi itu untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.

Meskipun kehilangan fokus permainan, Jonatan mengaku terbantu dengan dukungan para penonton di Stadion Istora. "Para penonton sudah membantu dengan dukungan kepada saya, tapi saya kurang dapat memaksimalkan permainan saya," katanya sembari mengucapkan terimakasih dan permohonan maaf kepada para penonton.

Jonatan akan melakukan evaluasi permainannya pada Indonesia Masters 2019 jelang keikutsertaan pada turnamen berikutnya yaitu All England 2019 pada awal Maret.

Baca juga: Berkat dukungan penonton, Jojo kalahkan Shi Yuqi dua set langsung