Pelaku UMKM Kotim didorong mampu mandiri

id Pelaku UMKM Kotim didorong mampu mandiri,Kadin,Kotim,Kotawaringin timur,Susilo

Pelaku UMKM Kotim didorong mampu mandiri

Ketua Kadin Kotim, Susilo memberi sambutan saat seminar kewirausahaan di Sampit, Sabtu (2/2/2019). (Foto Istimewa)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Generasi muda di Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah didorong untuk tidak ragu terjun menjadi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang maju dan mandiri karena peluangnya masih terbuka lebar.

"UMKM Kotawaringin Timur harus mampu berkiprah di kancah nasional dan internasional. Pelaku UMKM harus cerdas dan mampu membaca peluang penjualan, serta harus mandiri dalam segala hal untuk mencapai usaha yang sukses," kata Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kotawaringin Timur, Susilo di Sampit, Sabtu.

Motivasi itu disampaikan Susilo di hadapan sekitar 150 pelaku UMKM dalam sebuah seminar kewirausahaan di Sampit. Sebagian peserta merupakan mahasiswa yang kini juga mengisi kegiatan mereka dengan menggeluti sektor UMKM.

Susilo sangat mengapresiasi semangat pelaku UMKM di Kotawaringin Timur yang saat ini terus meningkat. Ini merupakan fenomena sangat positif terhadap perekonomian masyarakat dan daerah karena sektor UMKM bersentuhan langsung dengan masyarakat kecil.

Kadin membuka pintu seluas-luasnya untuk merangkul pelaku UMKM yang ingin bergabung. Kadin menjadi tempat bernaung bagi seluruh pelaku usaha, termasuk pelaku UMKM.

Susilo mengatakan, Kadin sangat serius berupaya membantu sektor UMKM lokal agar terus maju dan berkembang. Selain membantu promosi produk UMKM hingga ke luar negeri, Kadin juga berupaya membantu dalam pengembangan sumber daya manusia pelaku UMKM sehingga bisa menghasilkan produk berkualitas dan berdaya saing tinggi.

Pelaku UMKM didorong menangkap semua peluang yang ada karena potensinya masih sangat besar. Susilo optimistis, sektor UMKM di Kotawaringin Timur akan terus maju dan berkembang sehingga membawa dampak positif terhadap masyarakat.

"Tidak ada pengkotak-kotakan UMKM. Semua UMKM mendapatkan hak yang sama di bawah Kadin. Apabila SOPD (satuan organisasi perangkat daerah) ada kegiatan pameran hasil UMKM, jangan produknya saja yang dibawa, tetapi pelaku UMKM juga harus ikut karena mereka yang tahu prosesnya," saran Susilo.

Sementara itu, seminar kewirausahaan yang menghadirkan narasumber Rizky Mahendra, seorang motivator dan pengusaha muda sukses dari Kota Palangka Raya, berlangsung menarik. Peserta antusias menyampaikan berbagai pertanyaan saat sesi dialog, mulai dari perencanaan, produksi, pemasaran serta membahas solusi atas kendala-kendala yang sering dihadapi pelaku usaha.

Ketua DPD Akumandiri Kotawaringin Timur, Sugianto yang menggelar acara ini berharap, seminar sehari ini dapat membantu menambah pengetahuan pelaku UMKM. Secara khusus, kegiatan ini diharapkan bisa memberi solusi bagi pelaku UMKM yang menghadapi kendala dalam menjalankan usaha mereka.

"Kami berharap akan terus bermunculan pelaku UMKM baru, sedangkan bagi pelaku UMKM yang sudah ada, ini diharapkan dapat membantu meningkatkan konten usaha dan produk sehingga bisa lebih berkembang," harap Sugianto.

Sugianto yakin peluang sektor UMKM Kotawaringin Timur masih sangat besar. Jika UMKM maju maka perekonomian akan melejit dan berdampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.