Jembatan ambruk di Gumas akan diperbaiki secara darurat

id jembatan,ambruk,gunung mas,kalteng,kalimantan tengah,dinas pekerjaan umum,darurat,rusak,transportasi,akses,sei rawi,tewang pajangan,tumbang miwan

Jembatan ambruk di Gumas akan diperbaiki secara darurat

Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas, Herbert Y Asin (kiri). (Foto Istimewa)

Kuala Kurun (Antaranews Kalteng) - Anggota DPRD Gunung Mas Kalimantan Tengah, Herbert Y Asin mengatakan, Jembatan Sei Rawi II, penghubung antara Desa Tewang Pajangan dan Desa Tumbang Miwan, Kecamatan Kurun yang ambruk pada awal tahun 2017 lalu akan dibenahi pada tahun 2019 ini.

“Dana perbaikan jembatan itu sudah ada sekitar Rp165 juta, berasal dari dana aspirasi dewan. Namun hanya berupa jembatan darurat,” katanya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Senin.

Politisi Partai Golongan Karya ini mengatakan, jembatan Sei Rawi II pertama kali ambruk karena diterjang arus Sungai Rawi. Sebelumnya, jembatan sempat diperbaiki beberapa kali secara darurat, namun kembali ambruk diterjang arus sungai.

Putusnya jembatan tidak membuat arus transportasi menjadi lumpuh, karena masih ada jembatan Sei Rawi I yang merupakan jembatan lintas kabupaten. Hanya saja, jarak yang harus ditempuh masyarakat jadi semakin jauh.

Oleh sebab itu, legislator yang berasal dari daerah pemilihan I yang mencakup Kecamatan Sepang, Mihing Raya dan Kurun ini berharap jembatan Sei Rawi II segera diperbaiki.

"Jika perbaikan dilakukan, tentu akan membuat arus transportasi baik orang maupun barang dari kedua desa bisa kembali normal," tuturnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Gumas, Champili mengatakan, pihaknya akan menggunakan dana swakelola untuk menambah dana perbaikan jembatan tersebut.

"Namun jumlah dana yang kami gelontorkan belum diketahui, yang pasti hingga perbaikan jembatan selesai," terangnya.

Ia menjelaskan, lebar jembatan nantinya hanya dua meter, sedangkan peruntukannya bagi anak sekolah dan angkutan kecil saja. Direncanakan bahan yang akan digunakan adalah kayu dan saat ini sedang dikumpulkan.

Sebelumnya, Kades Tumbang Miwan, Setiawan berharap jembatan ini segera diperbaiki, sehingga masyarakat Tumbang Miwan dan sekitarnya tidak perlu menghabiskan waktu lama untuk mencapai berbagai fasilitas umum yang ada di Tewang Pajangan.

“Kami berharap jembatan itu segera diperbaiki. Kasihan masyarakat desa kami, khususnya para peserta didik SMP, karena mereka harus berjalan kaki cukup jauh jika menggunakan jembatan Sei Rawi I menuju Tewang Pajangan,” tegasnya.