Kondisi BUMN saat ini kian kokoh, kata menteri Rini Soemarno

id Kondisi BUMN saat ini kian kokoh,Menteri BUMN Rini Soemarno

Kondisi BUMN saat ini kian kokoh, kata menteri Rini Soemarno

Menteri BUMN Rini Soemarno. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta (ANTARA) -  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengungkapkan bahwa kondisi BUMN saat ini semakin kuat dan kokoh seiring dengan kinerja yang terus bertumbuh.

Kesimpulan tersebut menurut Rini, tercermin dalam laporan kinerja BUMN sepanjang tahun 2018. Di mana aset, laba, ekuitas, belanja modal (Capital Expenditure/Capex) sampai dengan kontribusi kepada APBN dalam bentuk pajak, pendapatan negara bukan pajak (PNBP) dan dividen pun naik cukup signifikan.

"Kinerja positif ini akan kami jaga dan tingkatkan agar BUMN dapat terus melayani negeri, menjadi agen pembangunan yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, kata Rini lewat keterangannya di Jakarta, Rabu.

Sebagaimana yang tertuang dalam amanah konstitusi, lanjut Rini, bahwa BUMN harus menjadi agen pembangunan dan agen penciptaan nilai.

Sampai dengan 31 Desember 2018, total aset BUMN telah menembus angka Rp8.092 triliun, naik Rp882 triliun dari capaian 2017 sebesar Rp7.210 triliun. Total laba BUMN tumbuh menjadi Rp188 triliun dari Rp186 triliun pada 2017. 

Besarnya kontribusi BUMN dalam pembangunan infrastruktur pun terlihat dari capex BUMN yang meningkat sepanjang 2018, mencapai Rp487 triliun, naik signifikan dibandingkan 2017 sebesar Rp315 triliun. Dimana capex 2018 tersebut didominasi oleh sektor infraatruktur.

Kontribusi BUMN terhadap APBN pun melonjak menjadi Rp422 triliun, naik Rp68 triliun dari setoran 2017 sebesar Rp354 triliun.