Purwakarta (ANTARA) - Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di salah satu Tempat Pemungutan Suara Kabupaten Purwakarta, Jabar, kebingungan karena surat suara Pilpres tidak ada dalam kotak suara yang tergembok segel Komisi Pemilihan Umum Purwakarta.
"Tidak tahu kenapa, pastinya saat dibuka kotak suara dari KPU itu, tidak ada (surat suara Pilpres)," kata Agus Yusup, Ketua KPPS TPS 84 Perumahan Dian Anyar, Kelurahan Ciseureuh, Kabupaten Purwakarta, Jabar, Rabu.
Ia mengaku sempat bingung atas kejadian tersebut. Sebab, surat suara Pilpres dalam kotak suara itu sebelumnya tersegel KPU Purwakarta. Tapi setelah dibuka gemboknya, tidak ada surat suara Pilpres.
Dikatakannya, untuk empat jenis surat suara lainnya, DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten ada dan utuh di dalam kotak suaranya masing-masing.
"Empat surat suara dan logistik lainnya utuh berada di kotak suara, hanya surat suara untuk Pilpres tidak ada," kata dia.
Atas kejadian itu, pelaksanaan pencoblosan di TPS tersebut tertunda selama berjam-jam. Petugas baru bisa memulai pencoblosan sekitar pukul 9.00 WIB. Itupun setelah petugas mendapatkan surat suara Pilpres dari TPS terdekat.
Sejumlah warga yang sudah datang ke TPS sejak pukul 7.00 WIB mengaku kecewa atas molornya waktu pencoblosan tersebut.
Sementara itu, pada Pemilu tahun ini masyarakat Purwakarta yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap mencapai 687.280 orang.
Sebanyak 687.280 orang itu menggunakan hak pilihnya di 2.635 Tempat Pemungutan Suara sekitar Purwakarta.
Berita Terkait
Akibat longsor, 520 KK warga Purwakarta mengungsi
Sabtu, 6 Januari 2024 19:23 Wib
Seorang guru ngaji DPO ditetapkan tersangka terkait kasus pencabulan
Senin, 18 Desember 2023 16:36 Wib
Kecelakaan tunggal di exit tol Cikopo akibatkan 12 orang meninggal
Sabtu, 16 Desember 2023 17:32 Wib
17.970 hektare sawah di Purwakarta tak bisa dialihfungsikan
Sabtu, 25 November 2023 13:42 Wib
Dedi Mulyadi ungkap kejanggalan penyekapan warga Purwakarta di Kamboja
Senin, 25 September 2023 12:31 Wib
Dedi Mulyadi mundur dari Golkar, maju bacaleg dari Gerindra?
Sabtu, 13 Mei 2023 12:39 Wib
Dedi Mulyadi siap ajukan banding jika gugatan cerai istrinya dikabulkan
Rabu, 22 Februari 2023 9:59 Wib
Mendengar kisah seorang ibu pedagang rambutan membuat Dedi Mulyadi menangis
Selasa, 21 Februari 2023 17:55 Wib