Masyarakat Kotim diminta tetap menjaga kamtibmas

id Masyarakat Kotim diminta tetap menjaga kamtibmas,Pemilu ,Kapolres,Mohammad rommel,Sampit

Masyarakat Kotim diminta tetap menjaga kamtibmas

Kapolres AKBP Mohammad Rommel dan Wakapolres Kompol Dhovan Oktavianton memantau pemungutan suara di salah satu TPS di Jalan Tidar IV, Rabu (17/4/2019). (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah AKBP Mohammad Rommel meminta semua pihak tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama pemilu serentak 2019 ini berlangsung hingga usai nanti.

"Masyarakat jangan terprovokasi dengan informasi-informasi yang bisa memancing suasana yang tidak baik. Kita ikuti semua prosesnya dan jika ada masalah, kita telaah dan selesaikan dengan baik," kata Rommel di Sampit, Rabu.

Menurutnya, pemungutan suara di Kotawaringin Timur secara umum berlangsung aman dan kondusif. Meski terjadi masalah teknis yaitu kekurangan surat suara di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang menjadi kewenangan Komisi Pemilihan Umum (KPU), namun situasi tetap aman dan terkendali.

Rommel didampingi Wakapolres Kompol Dhovan Oktavianton berkeliling memantau pemungutan suara di sejumlah TPS di Kota Sampit. Dia juga terus memonitor pelaksanaan pemungutan suara di kecamatan-kecamatan yang jauh dari pusat kota.

Saat beredar informasi ditemukan ada surat suara yang sudah tercoblos di salah satu TPS, Rommel langsung bergegas ke lokasi. Dia cepat bertindak agar isu itu tidak berkembang dan tidak sampai menimbulkan keresahan di masyarakat.

Hasil klarifikasi di TPS, kata dia, memang terdapat satu lembar surat suara rusak untuk pemilihan presiden dan calon presiden. Terdapat ada lubang seperti bekas tertusuk kuku di gambar salah satu pasang calon. 

Surat suara rusak itu kemudian diganti dan pemungutan suara kembali berjalan. Kejadian itu tidak sampai mengganggu pemungutan suara di TPS tersebut.

Rommel mengingatkan masyarakat tidak sembarangan memuat informasi yang belum jelas kebenarannya di media sosial karena bisa menimbulkan keresahan masyarakat. Jika ada kesengajaan, apalagi berniat membuat kegaduhan, dia mengingatkan bahwa ada konsekuensi jika masalah tersebut masuk ke ranah hukum.

Dia mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang berpartisipasi menjaga kondusivitas daerah sehingga pemilu berjalan aman. Partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu serentak tahun ini cukup tinggi sehingga harus disalurkan dengan baik.

"Perbedaan pilihan dalam politik itu biasa. Jangan sampai menimbulkan permusuhan. Mari kita bersama-sama menciptakan situasi daerah yang kondusif sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik," harap Rommel.

Sementara itu, Rommel juga berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sampit untuk memantau situasi dan kondisi di penjara tersebut. Selain itu, dia juga memantau pemungutan suara di tempat itu yang berlangsung lancar dengan antusias tinggi warga binaan lembaga pemasyarakatan setempat.