Sampit (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Muhammad Jhon Krisli meminta kepada masyarakat untuk meyerahkan hasil pemilu kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Pemilu telah usai, sebaiknya masyarakat pendukung kedua belah pihak, yakni calon presiden dan wakil presiden kembali beraktivitas seperti biasa," katanya di Sampit, Jumat.
Jhon mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kotim, untuk bersatu kembali dan membuang semua perbedaan serta menjalin tali silaturahmi, sebagai umat beragama, berbangsa dan bernegara.
Masyarakat diharapkan bisa rukun dan hidup secara berdampingan. Mereka pun diajak untuk berpikir positif tentang KPU sebagai penyelenggara serta wasit dalam pemilu yang dapat berlaku jujur dan adil.
"Mari kita serahkan dan percayakan sepunuhnya kepada KPU untuk menyelesaikan hasil pemilu," terangnya kepada awak media.
Masyarakat juga diminta tidak mudah terpancing atupun terpengaruh hasil penghitungan yang dilakukan sejumlah lembaga survei, sebab yang berhak menentukan kalah menang pemilu adalah KPU.
Sebagai warga negara yang baik dan sesama anak bangsa, hendaknya semua pihak menjunjung tinggi perdamaian serta persatuan. Jika tidak bersatu, tentu pembangunan tidak akan bisa diwujudkan.
"Masyarakat harus bersatu kembali membangun daerah serta mendukung siapapun yang nantinya dinyatakan menang," tegas Jhon Krisli.
Ia juga berpesan kepada masyarakat pendukung peserta pemilu yang dinyatakan menang, hendaknya bersikap secara wajar dan tidak membuat perayaan secara berlebihan.
Perbedaan dalam pandangan politik maupun pilihan saat pemilu harus disikapi secara positif, sebagai penerapan dari demokrasi. Untuk itu antara satu dan lainnya harus bisa saling menghargai dan menghormati.
Jhon juga mengaku belum mengambil sikap terkait banyaknya permasalahan dan kendala dalam pelaksanaan pemilu pada 17 April 2019, baik pemilu legislatif maupun presiden.
"Yang jelas sejumlah permasalahan dalam pelaksanaan pemilu akan menjadi bahan evaluasi kami nantinya," ujarnya mengakhiri.
Berita Terkait
Sekolah di Kotim wajib terapkan Kurikulum Merdeka di tahun 2024
Jumat, 29 Maret 2024 19:06 Wib
Pemkab kembali lanjutkan sosialisasi program Jaga Desa di Kapuas Timur
Rabu, 27 Maret 2024 22:25 Wib
Pemkab Barito Timur dapat kouta 2.777 formasi CASN pada tahun 2024
Rabu, 27 Maret 2024 22:15 Wib
DPRD Murung Raya terima kunker DPRD Gunung Mas
Rabu, 27 Maret 2024 22:08 Wib
Jelang arus mudik, BMKG Pangkalan Bun perkirakan kondisi gelombang laut aman
Selasa, 26 Maret 2024 16:59 Wib
Lestarikan budaya, Pemkab Kapuas dukung ritual Adat Balian
Senin, 25 Maret 2024 18:47 Wib
Wakil Ketua DPRD Mura berbagi tali asih ke anak yatim dan para janda
Senin, 25 Maret 2024 18:38 Wib
788 PPPK formasi 2023 Kabupaten Murung Raya terima SK pengangkatan
Sabtu, 23 Maret 2024 8:53 Wib