Jumat Agung di Sampit berlangsung khidmat

id Jumat Agung di Sampit berlangsung khidmat,Paskah,Kotim,Kotawaringin Timur

Jumat Agung di Sampit berlangsung khidmat

Jemaat memadati Gereja Maranatha Sampit hingga ke halaman gereja untuk melaksanakan ibadah Jumat Agung, Jumat (19/4/2019). (Foto Antara Kalteng/Norjani) 

Sampit (ANTARA) - Umat Kristen di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah memadati gereja di kota itu untuk melaksanakan ibadah Jumat Agung untuk mengenang wafatnya Yesus Kristus.

"Semua berjalan lancar. Jemaat memadati gereja, bahkan sampai ke halaman. Tapi sudah diantisipasi dengan memasang tenda sehingga jemaat bisa tetap melaksanakan ibadah dengan khidmat," kata Doddy, salah satu pemuda gereja di Sampit, Jumat.

Sejak pagi, jemaat memadati gereja-gereja yang ada di Sampit untuk melaksanakan ibadah. Jemaat datang dari berbagai kawasan, bahkan ada yang dari kawasan perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Seperti di Gereja Maranatha Jalan S Parman dan Gereja Eka Shinta Jalan Achmad Yani, sejak pagi hingga sore dipadati jemaat yang secara bergantian datang untuk melaksanakan ibadah.

Beberapa gereja menjadwalkan ibadah sebanyak tiga kali yaitu pada pagi, siang dan sore. Hal ini untuk memberi kesempatan kepada jemaat agar bisa lebih leluasa untuk melaksanakan ibadah Jumat Agung ini.

Ibadah ini merupakan salah satu cara umat Kristen mengenang dan memaknai pengorbanan Yesus Kristus terhadap umatnya. Jumat Agung merupakan rangkaian menuju peringatan Paskah pada hari Minggu.

"Sesuai momen Jumat Agung, tadi pendeta menekankan tentang semangat pengorbanan, seperti yang dilakukan Yesus Kristus  menurut kepercayaan umat Nasrani, yang mati untuk menebus dosa umat manusia," kata Rado, pemuda Gereja Maranatha Sampit.

Sementara itu, penjagaan dilakukan oleh polisi di setiap gereja untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada seluruh jemaat untuk melaksanakan ibadah. Langkah itu direspons positif jemaat yang merasa sangat berterima kasih atas inisiatif yang dilakukan kepolisian.

Hingga kini situasi Sampit dan Kotawaringin Timur secara umum dalam keadaan aman dan kondusif. Puncak pesta demokrasi pemilu serentak pada Rabu (17/4) lalu berjalan aman dan lancar karena seluruh masyarakat mempunyai tekad yang sama untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

Sementara itu, puncak kegiatan keagamaan ini akan ditutup dengan perayaan Paskah pada Minggu nanti. Saat Paskah, umat Kristen biasanya akan melaksanakan ziarah ke makam orangtua atau kerabat, kemudian melaksanakan ibadah.