Medan (ANTARA) - Personel Ditreskrimsus Polda Sumatera Utara hingga kini masih memeriksa sejumlah Kepala Sekolah di Kabupaten Langkat, diduga terjaring Operasi Tangkap Tangan terkait dana bantuan operasional sekolah di ruang kelas Sekolah Dasar Negeri 050765 Kelurahan Pekan Gebang, Kamis.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan ketika dikonfirmasi, membenarkan Kepala sekolah yang diamankan di Langkat, masih menjalani pemeriksaan intensif.
Kepala Sekolah itu ditangkap Polda Sumut, menurut dia, saat memberikan setoran hasil dari pemotongan dana bantuan operasional sekolah (BOS).
"Usai dilakukan penangkapan terhadap kepala sekolah itu, mereka langsung diboyong ke Ditreskrimsus Polda Sumut untuk menjalani pemeriksaan," ujar Nainggolan.
Ia menyebutkan, saat ini, para kepala sekolah yang diduga OTT itu, masih dimintai keterangan dan dilakukan pengembangan.
Ketika ditanyakan identitas Kepala Sekolah Negeri di Langkat yang terlibat OTT, Nainggolan mengatakan belum bisa dipublikasikan, karena masih dilakukan pengembangan.
"Nanti akan kita berikan.Sampai saat ini masih diperiksa dan belum dilakukan penahanan," kata mantan Kapolres Nias Selatan itu.
Sementara itu, informasi yang diperoleh bahwa Petugas Ditreskrimsus Polda Sumut mengamankan 13 (tiga belas) orang Kepala Sekolah SD Negeri di Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara dan 2 (dua) orang pengurus Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) pengelolaan dana BOS.
Barang bukti yang diamankan ke Polda Sumut, yakni uang tunai dari Sekretaris K3S sebesar Rp336.750.000,- dan uang tunai dari Bendahara K3S sebesar Rp35.750.000, 2 lembar dokumen data seluruh SD Negeri se- Kecamatan Langkat, dan 13 buku laporan pertanggung jawaban Dana BOS Triwulan I.
Berita Terkait
Pengelolaan dana BOS di Seruyan diingatkan agar transparan
Rabu, 6 Maret 2024 10:16 Wib
Guru di Bartim diharapkan bisa membuat RKAS dan laporan keuangan BOS
Jumat, 1 Maret 2024 6:57 Wib
Hakim vonis tiga terdakwa korupsi dana BOS Maluku Tengah 4-5 tahun penjara
Senin, 19 Februari 2024 18:34 Wib
BKSDA-BOS lepasliarkan delapan orang utan hasil rehabilitasi
Selasa, 12 Desember 2023 18:29 Wib
Bareskrim: Dugaan korupsi dana BOS oleh Panji Gumilang
Jumat, 3 November 2023 15:51 Wib
BKSDA Kalteng-BOS sudah lepas liarkan 515 orang utan
Kamis, 17 Agustus 2023 6:59 Wib
Bos baru Hyundai Indonesia tanggapi mogoknya Ioniq 5 Sandiaga Uno
Senin, 7 Agustus 2023 16:07 Wib
BKSDA Kalteng lepasliarkan 10 orang utan ke TN Bukit Baka Bukit Raya
Rabu, 14 Juni 2023 15:53 Wib