Sampit (ANTARA) - Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah diimbau menjaga situasi daerah agar tetap kondusif pasca-pemilu serentak 17 April lalu sehingga aktivitas masyarakat berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) Kotawaringin Timur aman dan terkendali. Masyarakat juga beraktivitas seperti biasa. Harapan kami, masyarakat juga berperan aktif menjaga keamanan," kata Kapolres AKBP Mohammad Rommel di Sampit, Senin.
Polres menggelar apel Akbar gabungan yang diikuti TNI, Polri dan pegawai Lembaga Pemasyarakatan. Apel digelar memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-111.
Momen ini terasa makin bermakna untuk mengingatkan seluruh rakyat Indonesia, termasuk di Kotawaringin Timur untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan dalam membangun bangsa dan daerah menuju kemajuan.
Keamanan menjadi faktor yang sangat penting bagi kelangsungan daerah dan negara. Semua pihak harus bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban agar program pembangunan bisa dijalankan dengan baik.
Menyikapi masih tingginya suhu politik pasca-pemilu, Rommel mengimbau masyarakat bisa lebih bijak. Perbedaan pandangan dan dukungan dalam politik jangan sampai menimbulkan perpecahan di masyarakat.
Tidak terkecuali terkait hasil pemilu, masyarakat diimbau untuk menunggu hasil resmi pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum selaku pihak yang mempunyai kewenangan dalam penyelenggaraan pemilu.
"Sikapi hasil pemilu dengan bijak dan tunggu ketetapan penyelenggara pemilu. Kita sikapi dengan bijak dan tunggu saja hasilnya. Kita ikuti saja jalurnya," kata Rommel.
Rommel bersyukur karena hingga saat ini masyarakat Kotawaringin Timur memiliki komitmen yang tinggi dalam menjaga persatuan dan kesatuan. Masyarakat memahami pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bagi kelangsungan pembangunan.
Masyarakat tidak perlu ikut turun ke jalan dalam menyampaikan aspirasi atau ketidakpuasan. Pendapat bisa disampaikan dengan cara yang baik dan sesuai aturan. Kondisi Kotawaringin Timur yang saat ini kondusif jangan sampai terganggu oleh meningkatnya suhu politik.
Berita Terkait
KPU Kotim rekrut 85 PPK dan 555 PPS Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 20:36 Wib
Branding Kotim Bersinar ajak masyarakat hindari penyalahgunaan narkoba
Rabu, 24 April 2024 18:37 Wib
Dishub Kotim gerak cepat perbaiki PJU terbakar
Rabu, 24 April 2024 17:52 Wib
Legislator dukung upaya percepatan pemerataan distribusi migas di Kotim
Rabu, 24 April 2024 14:17 Wib
Kotim melestarikan kuliner tradisional lewat lomba malamang
Rabu, 24 April 2024 6:59 Wib
Pabrik pakan ikan Kotim siap sediakan produk dengan harga terjangkau
Selasa, 23 April 2024 23:01 Wib
Wabup Kotim kunjungi warga telantar di rumah singgah
Selasa, 23 April 2024 21:06 Wib
Disdik Kotim dukung optimalisasi program SPAB
Selasa, 23 April 2024 16:28 Wib