Usai Lebaran, Dekranasda Kalteng buka galeri di Palangka Raya

id Pemprov kalteng, pemerintah provinsi kalteng, ketua dekranasda kalteng yulistra ivo sugianto sabran, galeri palangka raya, pemerintah kabupaten dan ko

Usai Lebaran, Dekranasda Kalteng buka galeri di Palangka Raya

Ketua Dekranasda Kalteng Yulistra Ivo Sugianto Sabran. (Foto Antara Kalteng/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Setelah libur Lebaran 2019 mendatang, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Tengah, berencana membuka galeri untuk memamerkan produk kerajinan terbaik daerah kepada publik.

"Rencananya galeri yang berada di Jalan Imam Bonjol Palangka Raya ini, akan kami buka setelah libur Lebaran," kata Ketua Dekranasda Kalteng Yulistra Ivo Sugianto Sabran di Palangka Raya, Selasa.

Untuk itu pemerintah kabupaten dan kota serta Dekranasda di masing-masing daerah, diminta menyiapkan produk-produk terbaiknya agar bisa ditampilkan di galeri tersebut.

Penyiapan produk kerajinan dari tiap daerah diminta agar dilakukan secara maksimal, sebab produk itu akan ditampilkan menyesuaikan standar showroom atau ruang pamer dari sebuah galeri yang bagus.

"Pada galeri itu nantinya, pengrajin akan kami bantu melalui pembinaan untuk mengembangkan produknya, termasuk cara memperbanyak relasi kerja ataupun memasarkan produk secara digital," ungkapnya.

Ia menilai, selama ini pola pemasaran produk kerajinan di Kalteng masih dilakukan secara konservatif, baik melalui iklan ataupun pameran. Termasuk pengemasan produk, masih banyak yang perlu dibenahi dan ditingkatkan.

Potensi untuk dikembangkan lebih jauh lagi masih sangat banyak, karenanya hal tersebut menjadi salah satu prioritas Dekranasda Kalteng serta pihak terkait lainnya untuk membenahinya.

"Pengembangan produk-produk kerajinan di Kalteng sudah cukup bagus, namun masih perlu kita benahi dan tingkatkan lagi agar pasarnya menjadi semakin luas," tuturnya.

Pihaknya pun berharap agar pemerintah kabupaten dan kota secara serius memerhatikan kondisi tersebut, dengan membantu memfasilitasi para pengrajin di daerah agar mampu meningkatkan daya saingnya dan berdiri sejajar dengan mereka yang berasal dari luar Kalteng.

Para pelaku usaha maupun pengrajin juga diimbau untuk terus memacu kreativitas yang mereka miliki, untuk terus berinovasi dan mampu mengikuti perkembangan atau kemauan pasar.