Hari pertama masuk kerja Pemkab Lamandau diisi halal bihalal

id Hari pertama masuk kerja Pemkab Lamandau diisi halal bihalal,Bupati Lamandau,Hendra Lesmana,Nanga Bulik ,Lebaran,ASN

Hari pertama masuk kerja Pemkab Lamandau diisi halal bihalal

Hari pertama kerja setelah libur Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Lamandau menggelar halal bihalal bersama seluruh ASN di GPU Lantang Torang, Nanga Bulik, Senin (10/6/2019). (Foto Antara Kalteng/Koko Sulistyo)

Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah mengawali hari pertama kerja usai libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1440 Hijriah dengan mengadakan halal bihalal bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) di Gedung Pertemuan Umum Lantang Torang, Nanga Bulik.

Halal bihalal itu dipandang sangat penting karena sebagai makhluk sosial yang selalu berinteraksi dengan sesamanya, tidak bisa dipungkiri dalam pergaulan sehari-hari sedikit banyak ada kekhilafan yang dilakukan, kata Bupati Lamandau, Hendra Lesmana.

"Masih dalam suasana bulan Syawal ini saya atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah daerah, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin," ujarnya di Nanga Bulik, Senin.

Ia mengatakan, halal bihalal yang dilaksanakan juga sebagai wujud kebersamaan dalam melaksanakan pembangunan, serta wujud keharmonisan hubungan pemerintah dan masyarakat kabupaten setempat.

Orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu menegaskan, ada beberapa pelajaran berharga yang bisa dipetik selama bulan Ramadhan, di antaranya menanamkan sifat disiplin karena umat Muslim diajari disiplin dalam bersantap sahur dan saat berbuka puasa.

Selain itu adalah sikap mawas diri dalam berbuat. Artinya menyadari bahwa setiap perilaku dilihat oleh Allah SWT karena orang yang berpuasa tidak berani melanggar hal-hal yang berpotensi menggugurkan amal ibadahnya dalam menjalankan puasa.

"Saya harapkan sikap disiplin ini dapat tetap terpelihara di saat kita melaksanakan tugas-tugas kita sebagai abdi negara sehingga dalam menjalankan tugas yang muncul adalah kesadaran, bukan lantaran keterpaksaan," harapnya.

Ditambahkannya, pada bulan suci Ramadhan lalu Pemerintah Kabupaten Lamandau, telah menerima hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPD tahun 2018. Seluruh masyarakat Kabupaten Lamandau harus mensyukuri capaian hasil tersebut.

Menurutnya, prestasi tersebut bukanlah hasil yang diraih sendiri, tetapi merupakan buah dari kerja keras dan komitmen seluruh ASN, legislatif, organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan, serta seluruh masyarakat yang turut memberikan sumbangsihnya.

"Keberhasilan ini bisa menjadi cambuk dan dijadikan motivasi untuk terus melakukan yang lebih baik di masa yang akan datang, dan pelayanan kepada masyarakat harus terus ditingkatkan," demikian Hendra.