Puluhan pegawai terjaring razia di warung kopi

id pegawai bolos,razia wagub,Puluhan pegawai terjaring razia di warung kopi

Puluhan pegawai terjaring razia di warung kopi

Wakil Gubernur Riau Edy Nasution (kanan) menangkap tangan sejumlah ASN Riau yang nongkrong di kedai kopi dan restoran pada jam kerja di Kota Pekanbaru, Senin (10/6/2019). (Antaranews/HO-Humas Pemprov Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Sedikitnya 30 pegawai aparatur sipil negara (ASN) tertangkap tangan nongkrong di warung kopi pada hari pertama usai cuti bersama perayaan Idul Fitri 1440 Hijriah, di Kota Pekanbaru, Senin.

Puluhan ASN itu terjaring oleh Wakil Gubernur Riau Edy Nasution yang usai apel perdana langsung melakukan razia ke beberapa kedai kopi.

Ada delapan kedai kopi yang didatangi oleh Edy bersama Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie, Kepala Satpol PP Riau Zainal Z, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau Ikhwan Ridwan, dan Kepala Badan Kesbangpol Chairul Riski.

Lokasi kedai kopi di antaranya ada di Kuantan Jaya Jalan Setiabudi, Lilyana Jalan Sutomo, Laris Jalan Karet, Massa Kok Tong Jalan Arifin Ahmad, Hokki Jalan HR Soebrantas, Coffeetoo Jalan Arifin Ahmad, Sari Rasa Jalan Sudirman, dan Suli Jalan Belimbing.

Saat razia Edy Nasution melihat langsung sejumlah ASN di Kedai Kopi Lilyana lari menghindar agar namanya tidak dicatat oleh Walpri dan Satpol PP Provinsi Riau. Catatan nama-nama ASN yang terjaring razia tersebut diserahkan ke Badan Kepegawaian Daerah Riau untuk dilakukan sanksi.

Edy Nasution mengatakan sangat kecewa karena masih banyak ASN memberi contoh buruk ke masyarakat. Padahal dirinya mengaku sudah berulang kali mengingatkan ASN untuk tidak nongkrong atau pun sarapan saat jam kerja.

"Kita sebagai ASN melayani masyarakat. Berulang kali saya mengingatkan dalam berbagai kesempatan. Masih juga saya temukan ada ASN yang nongkrong di kedai kopi saat jam kerja," katanya.

Menurut dia, untuk menegakkan disiplin dan aturan memang tidak mudah dan banyak yang tidak menyukainya. Untuk itu perlu diberikan kesadaran untuk disiplin kepada ASN dan THL (Tenaga Harian Lepas).

"Ini saya juga mengajak Kepala BKD Riau agar melihat langsung. Nanti catatan ini akan menjadi pertimbangan untuk promosi. Masa yang rajin sama dengan yang tidak rajin. Begitu juga yang disiplin masa sama dengan yang tak disiplin," tegasnya.

Edy Nasution selama ini memang terkenal tegas dan selalu tepat waktu. Hal itu karena latar belakang militernya karena Edy sebelum jadi wakil gubernur pernah menjabat Komandan Korem 031/WB.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar sangat prihatin mendengar laporan dari Edy Nasution ditemukannya ASN yang nongkrong di kedai kopi saat jam kerja.

"Masih ada orang di luar sana yang mau bekerja sebagai ASN. Ini kita sudah jadi ASN tapi masih lalai dalam mempertanggungjawabkan pekerjaan kita. Pasti ada sanksi tegas yang akan kita berikan bagi ASN yang tidak disiplin," kata Syamsuar.