Kalteng masih memerlukan sebanyak 2.100 CPNS

id Pemprov kalteng, pemerintah provinsi kalimantan tengah, badan kepegawaian daerah, badan kepegawaian negara, bkn, bkd, katma f dirun, cpns, pppk, calon

Kalteng masih memerlukan sebanyak 2.100 CPNS

Kepala BKD Kalteng Katma F Dirun. (Foto Antara Kalteng/Jaya W Manurung)

Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Tengah Katma F Dirun mengatakan, saat ini kebutuhan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkup pemerintah provinsi adalah sebanyak 2.100 orang.

"Jumlah itu adalah yang akan kami ajukan, namun hingga saat ini kebutuhan formasinya masih disusun oleh tim dan terus dimatangkan," katanya di Palangka Raya, Senin.

Pihaknya berupaya agar pengajuan formasi penerimaan CPNS baru di lingkup pemprov bisa segera dilakukan, sehingga dapat dikaji oleh pemerintah pusat dan nantinya segera diketahui kuota yang akan didapatkan.

Katma memaparkan, berdasarkan tingkat kebutuhannya, tenaga guru, kesehatan dan teknis menjadi prioritas untuk diusulkan. Hal ini berdasarkan tingkat kebutuhan yang ada di lapangan, sesuai hasil evaluasi yang telah dilakukan sebelumnya.

Baca juga: Kalteng kembali bersiap laksanakan penerimaan CPNS

Namun sesuai ketentuan dari pemerintah pusat, kuota penerimaan CPNS nantinya akan dipengaruhi oleh kuota yang diberikan terhadap pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"Ada perbandingannya, yakni kuota untuk penerimaan CPNS dan PPPK. Jadi setiap daerah harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat," jelasnya.

Saat ini kuota penerimaan CPNS yang telah ditetapkan adalah secara nasional, sementara pembagiannya untuk masing-masing daerah belum dilakukan. Hal itu dikarenakan pemerintah pusat masih menunggu usulan dari daerah.

Katma berharap, apabila nantinya usulan formasi telah diajukan, semuanya dapat disetujui. Mengingat kebutuhan pemprov masih cukup tinggi, agar kinerja pemerintah di daerah bisa ditingkatkan dan lebih maksimal.

"Tahun 2018 lalu pemprov mendapatkan tambahan sebanyak 342 CPNS yang kini telah mulai bertugas di berbagai organisasi perangkat daerah. Untuk itu kami harapkan jumlahnya pada tahun 2019 dapat meningkat dibanding tahun lalu," tuturnya.