Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan hasil investigasi peristiwa kericuhan 21-22 Mei 2019 akan disampaikan ke publik, pada pekan depan.
Menurut Dedi, pada hari ini tim masih melakukan rapat membahas hasil investigasi.
"Apabila hari ini selesai, mungkin pekan depan akan kami sampaikan ke masyarakat tentang hasil kinerja tim," kata Brigjen Dedi di Jakarta, Kamis.
Hingga saat ini penyidik terus bekerja menelusuri rekam jejak digital pembicaraan maupun pertemuan yang membahas instruksi kericuhan itu.
"Ada beberapa yang menginstruksikan kerusuhan dan yang melakukan pembakaran, itu (pelaku) sudah kami amankan," katanya.
Dedi mengatakan para tersangka dalam kasus ini memiliki perannya masing-masing, mulai dari pelaksana di lapangan, koordinator, penyumbang dana dan aktor intelektual.
"Nanti (masing-masing peran tersangka) akan disampaikan berdasarkan fakta hukum," katanya.
Dedi juga menyampaikan penyidik telah memeriksa sejumlah saksi mata kericuhan. Keterangan para saksi tersebut akan dilihat kesesuaiannya dengan hasil analisis digital berupa CCTV dan rekaman video yang ditemukan penyidik.
Polri telah menetapkan 447 orang sebagai tersangka dalam kericuhan 21-22 Mei. Para tersangka umumnya berperan sebagai koordinator dan pelaksana di lapangan.
Berita Terkait
Warga Sampang ricuh akibat surat suara sudah tercoblos, benarkah?
Rabu, 14 Februari 2024 14:25 Wib
Polisi tetapkan satu tersangka ricuh penonton laga PSIS kontra PSS
Kamis, 14 Desember 2023 8:21 Wib
Seorang perwira Polda Kalteng ditetapkan tersangka kasus penembakan di Desa Bangkal
Jumat, 24 November 2023 17:25 Wib
34 orang ditetapkan tersangka ricuh Rempang
Rabu, 13 September 2023 22:22 Wib
Berikut kesimpulan rapat mediasi terkait permasalahan PT BJAP
Sabtu, 8 Juli 2023 19:33 Wib
Polda Kalteng tak ingin gegabah tangani kericuhan warga dengan PT BJAP
Jumat, 7 Juli 2023 16:16 Wib
Polres Seruyan-pemda akan mediasi terkait ricuh warga dan PT BJAP
Jumat, 7 Juli 2023 15:26 Wib
Empat Satpol PP dan satu mahasiswa di Aceh terluka saat demo ricuh
Kamis, 4 November 2021 11:45 Wib