Dinsos Kalteng usulkan panti sosial rusak berat untuk direhab

id Dinsos kalteng, dinas sosial kalimantan tengah, sekretaris budi santoso, rehab, panti sosial anak dan orang tua lanjut usia, jompo, palangka raya, kem

Dinsos Kalteng usulkan panti sosial rusak berat untuk direhab

Sekretaris Dinas Sosial Kalteng Budi Santoso. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah mengusulkan rehab empat bangunan panti sosial anak dan lanjut usia, baik yang rusak berat maupun sedang kepada Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

"Usulan rehab fisik panti yang ada di kabupaten/kota beserta fasilitasnya itu, diajukan dengan rencana anggaran belanja (RAB) sebesar Rp11 miliar lebih kepada Kemensos RI" kata Sekretaris Dinas Sosial Kalteng Budi Santoso di Palangka Raya, Selasa. 

Budi mengatakan, panti sosial yang diajukan itu, tentunya yang telah mengusulkan kepada Dinas Sosial sebelumnya dan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

Mengenai sistem penyalurannya oleh pihak kementerian, bisa sesuai dengan RAB yang diajukan ataupun tidak. Sebab dana tersebut, juga akan diperebutkan oleh panti sosial dari seluruh wilayah Indonesia. 

"Semoga panti sosial yang kami usulkan ini, ditunjuk dan bangunannya bisa segera direhab dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kemensos RI," jelasnya.

Ia mengungkapkan, apabila nantinya panti sosial yang berada di Kalteng menerima bantuan, maka bangunan panti sosial itu akan terlebih dulu dicek oleh tim dari Kemensos RI sebelum dilaksanakannya rehab.

Tujuannya adalah untuk memastikan, bangunan yang diusulkan benar-benar layak diperbaiki menggunakan uang milik negara. Karena untuk mendapatkan dana itu, tentunya tidak mudah sehingga harus dilakukan secara selektif.

"Kami sangat berharap agar panti sosial yang diusulkan itu, bisa disetujui oleh Kemensos. Apalagi kami mengusulkan bangunan panti sosial yang dihuni oleh anak-anak dan para orang tua lanjut usia," ungkapnya.

Manajer Kalteng Putra U-18 dan U-20 tersebut berharap, panti sosial di Kalteng setiap tahunnya selalu disetujui, apabila diusulkan untuk peningkatan bangunan serta fasilitasnya.

"Hal seperti ini baru pertama kali dilaksanakan Kemensos. Semoga saja dana dari pusat, selalu mengucur ke Kalteng, agar pembangunan serta kesejahteraan masyarakat dapat terus ditingkatkan," ungkapnya.