Legislator : OPD Palangka Raya dituntut piawai cari dana pusat

id Dprd kota palangka raya, legislatif, legislator, pembangunan infrastruktur, jumatni, dana pemerintah pusat, kreatif, inovatif

Legislator : OPD Palangka Raya dituntut piawai cari dana pusat

Dok-Warga Jalan Manjuhan menanam pohon pisang ditengah jalan, sebagai bentuk aksi protes kepada pemerintah karena kondisi jalan tersebut sangat memprihatinkan. (Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jum' atni meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) agar piawai mencari dana bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan di daerah.

"Agar pembangunan semakin cepat, OPD jangan hanya mengandalkan anggaran yang ada di daerah. Mereka juga dituntut piawai mencari tambahan anggaran yang berasal dari pusat," katanya di Palangka Raya, Jumat.

Apabila setiap OPD di lingkup pemkot berupaya secara maksimal memanfaatkan peluang itu, dengan cara mencari informasi sebanyak-banyaknya pada masing-masing kementerian, tentu pada akhirnya akan membuahkan hasil yang diinginkan.

Ia menjelaskan, sekalipun nantinya belum didapat hasil yang diinginkan pada tahap awal itu, setidaknya OPD sudah mendapatkan informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan. Sehingga kedepannya dapat kembali dilakukan upaya serupa, guna mendapatkan kucuran anggaran dari pusat.

"Jika hal tersebut bisa berjalan, saya yakin Palangka Raya yang juga Ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah, akan mengalami perkembangan pembangunan yang pesat dibandingkan sekarang," ucapnya. 

Sekretaris Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Palangka Raya itu juga menambahkan, pembangunan infrastruktur yang sudah dilakukan pemkot, dinilai belum terlalu efektif dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. 

Hal itu dikarenakan terbatasnya anggaran untuk perbaikan infrastruktur seperti jalan, drainase serta fasilitas umum lainnya selama ini. Karenanya pihaknya mendorong setiap OPD untuk bisa kreatif menggali potensi pendapatan bagi daerah maupun dana tambahan dari pusat.

"Tapi kalau untuk tahun ini sudah terlambat, saran dan masukan kami itu dilakukan, ya paling tidak tahun depan," jelasnya.

Saat ini, sejumlah ruas jalan yang ada di Palangka Raya seperti Jalan Rajawali dan Hiu Putih yang berada di Kecamatan Jekan Raya, sudah mulai dilakukan peningkatan. Hanya saja proyek peningkatan itu bukan dari pemkot, melainkan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang provinsi.