Kuala Kapuas (ANTARA) - Kepolisian Resor Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah menembak seorang pengedar narkotika jenis sabu Hamzah warga Desa Anjir Seberang Pasar RT.004, Kelurahan Anjir Seberang Pasar, Kecamatan Anjir Pasar, Kabupaten Barito Kuala Kalimantan Selatan (Kalsel), karena melawan petugas saat hendak ditangkap.
Pemuda yang berusia 24 tahun ini ditangkap petugas di rumah saudaranya Halikin Desa Handil Cempaka Kecamatan Kapuas Timur Kabupaten Kapuas, pada Rabu (17/7) sekitar pukul 14.40 Wib.
"Selain mengamankan tersangka, kita juga berhasil mengamankan 35 paket plastik klip kecil narkotika jenis sabu dengan berat 9,20 gram, dua buah handphone, satu buah timbangan digital, satu buah bong botol kaca, satu buah mancis warna merah dan uang tunai sebesar Rp925 ribu yang diduga hasil dari penjualan sabu," ucap Kasat Narkoba Polres Kapuas Iptu Suherman, di Mapolres Kapuas, Kamis.
Suherman menambahkan, pelaku dan sejumlah barang buktinya diamankan petugas dan dibawa ke Mapolres Kapuas, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Berdasarkan keterangan tersangka, pekerjaan mengedarkan barang haram ini sudah dilakukan sejak satu bulan lamanya. Barang yang di dapat di Banjarmasin itu untuk diedarkan dilingkungan Desa Handil Cempaka, Kecamatan Kapuas Timur, ditempat kakak iparnya," terang Suherman.
Atas perbuatan pelaku sendiri, polisi akan menjerat Hamzah pasal 114 ayat I junto pasal 112 ayat I undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan acaman kurungan empat sampai lima tahun penjara.
Berita Terkait
Disarpustaka Kapuas musnahkan arsip sejumlah OPD terkait lebih dari 5 tahun
Jumat, 19 April 2024 23:19 Wib
Disarpustaka dan Pramuka Kapuas kembali salurkan bantuan kebakaran
Jumat, 19 April 2024 23:11 Wib
Dinas Sarpustaka Kapuas panen sayur pocay
Jumat, 19 April 2024 23:00 Wib
Dinas Sarpustaka dan Pramuka Kapuas salurkan bantuan kebakaran
Jumat, 19 April 2024 22:51 Wib
Disarpustaka Kapuas musnahkan arsip sejumlah OPD terkait
Jumat, 19 April 2024 22:40 Wib
Sambut HUT Kapuas, Disarpustaka cek persiapan pembangunan di kawasan Bukit Ngelangkang
Jumat, 19 April 2024 22:27 Wib
2.150 tenaga pendidik dan kesehatan di Kapuas terima SK PPPK
Jumat, 19 April 2024 16:26 Wib
Disarpustaka Kapuas berhasil budi dayakan sayuran dengan metode hidroponik
Jumat, 19 April 2024 16:15 Wib