Jamaah calon haji Kapuas didominasi berisiko tinggi

Kuala Kapuas  (ANTARA) - Jamaah calon haji (CJH) Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah berjumlah 352 orang yang tahun ini diberangkatkan menjalankan ibadah haji ke tanah suci Mekkah, ternyata didominasi calon haji dengan kondisi risti atau risiko tinggi.

“Hasil pemeriksaan tim kesehatan, kami menemukan ada jamaah yang berangkat tapi dalam kondisi risti atau risiko tinggi itu berjumlah 232 orang dan yang sehat 119 orang. Jadi, lebih banyak yang risti. Ini menjadi perhatian bagi tenaga kesehatan Indonesia,” kata Ketua Panitia pelepasan JCH Kapuas H Junaidi di Kuala Kapuas, Minggu.

Pria yang juga menjabat Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kapuas ini menyampaikan, jamaah yang menderita risiko tinggi itu rata-rata menderita penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Seluruh jamaah akan menjadi perhatian petugas kesehatan, terlebih mereka yang masuk kategori risiko tinggi. Jamaah juga diimbau jangan ragu melapor jika menderita sakit sehingga bisa segera diobati oleh petugas kesehatan sehingga kondisinya tidak sampai parah.

Jamaah calon haji diingatkan selalu menjaga istirahat dan pola makan agar tubuh selalu bugar. Kesehatan wajib dijaga, apalagi kondisi di tanah suci jauh berbeda dibanding di daerah.

Junaidi mengatakan, jamaah calon haji yang diberangkatkan pada Jumat (19/7) lalu sebanyak 352 orang yang terdiri dari 350 orang jamaah dan ditambah dua orang pendamping yaitu dari Petugas Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) Kapuas dan dari Provinsi Kalimantan Tengah.

“Dari jumlah tersebut, jamaah calon haji laki-laki berjumlah 159 orang dan perempuan berjumlah 191 orang, ditambah pendamping dua orang dengan total keseluruhan yang akan diberangkatkan sebanyak 352 orang jamaah,” demikian Junaidi.

Jamaah diingatkan untuk selalu menjaga kesehatan agar bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar. Seluruh jamaah juga diminta menjaga kekompakan dan saling membantu sehingga semua bisa menjalankan ibadan haji dengan baik.