Jamaah calon haji Kotim berharap tidak kelelahan di perjalanan

id Jamaah calon haji Kotim berharap tidak kelelahan di perjalanan,JCH,Calon haji,Kotawaringin Timur,Kotim,Sampit

Jamaah calon haji Kotim berharap tidak kelelahan di perjalanan

Bupati H Supian Hadi memberi semangat salah satu calon haji yang harus menggunakan kursi roda saat diberangkatkan dari Sampit, Jumat (26/7/2019) sore. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (ANTARA) - Jamaah calon haji asal Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah berharap tidak kelelahan di perjalanan karena mereka harus menempuh perjalanan darat sekitar delapan jam menuju Embarkasi Syamsudin Noor Kalimantan Selatan.

"Doakan semoga kami semua tetap sehat. Perjalanannya cukup jauh, padahal sebagian besar anggota jamaah sudah berusia lanjut, termasuk saya," kata Radiah, salah seorang calon haji asal Sampit, Jumat.

Jamaah haji Kotawaringin Timur berjumlah 217 orang, terdiri dari 216 calon haji dan satu orang petugas haji. Calon haji terdiri dari 99 laki-laki dan 128 perempuan. Calon haji tertua berusia 93 tahun, sedangkan termuda berusia 21 tahun.

Jamaah calon haji Kotawaringin Timur tergabung dalam kelompok terbang 13 yang nantinya diberangkatkan bersama jamaah asal Kabupaten Katingan, Gunung Mas dan Kota Palangka Raya.

Jamaah calon haji Kotawaringin Timur diberangkatkan sekitar pukul 16.00 WIB dari Islamic Center Sampit. Mereka dibawa menggunakan tujuh buah bus dengan dikawal mobil polisi dan Dinas Perhubungan.

Setiap bus terdapat petugas kesehatan sehingga bisa membantu jika ada calon haji yang sakit. Selain calon haji berisiko tinggi karena faktor usia dan riwayat penyakit, juga ada tiga calon haji yang mendapat perhatian khusus yaitu tiga calon haji yang karena kondisi kesehatannya sehingga harus menggunakan kursi roda.

Bupati Kotawaringin Timur H Supian Hadi saat memberangkatkan jamaah berpesan agar semua calon haji saling membantu. Jamaah merupakan satu kesatuan yang harus saling memperhatikan satu sama lain sehingga semua bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar.

"Yang muda diharapkan membantu yang tua. Jangan mentang-mentang muda, lalu tidak mau membantu. Pokoknya harus saling membantu. Kita tidak tahu nanti siapa yang malah sakit atau ada kendala lain di sana," kata Supian.

Supian meminta petugas kesehatan untuk cepat tanggap dalam membantu jamaah. Mereka yang masuk kategori risiko tinggi harus mendapat perhatian khusus agar mereka tetap sehat sehingga bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar.

Supian juga meminta jamaah calon haji untuk menjaga kekompakan dan nama baik daerah. Jika ada permasalahan diharapkan diselesaikan dengan baik melalui musyawarah.

"Kami juga menitip doa karena tahun depan Kotawaringin Timur menggelar pemilu kepala daerah, jadi mohon doakan semoga berjalan aman dan lancar, serta menghasilkan pemimpin yang terbaik dan amanah," harap Supian.

Supian mengajak masyarakat Kotawaringin Timur untuk mendoakan keselamatan jamaah calon haji dan semoga menjadi haji yang mabrur serta membawa kebaikan bagi semua orang.

Jamaah calon haji Kotawaringin Timur dijadwalkan masuk asrama pada Sabtu (27/7) pukul 08.20 Wita. Mereka akan diterbangkan menuju tanah suci pada Minggu (28/7) pukul 08.00 Wita.