Gapki Kalteng berperan aktif cegah bahaya kebakaran lahan

Palangka Raya (ANTARA) - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen, untuk terlibat membantu pemerintah daerah dalam upaya pencegahan, maupun penanganan bahaya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Salah satu upaya yang telah dilakukan asosiasi yang beranggotakan perusahaan kelapa sawit di Kalteng itu, yakni mengeluarkan surat imbauan terkait karhutla, kata Ketua Gapki Kalteng Dwi Dharmawan di Palangka Raya, Kamis.

"Semoga peran GAPKI bisa benar-benar membantu mewujudkan Kalteng bebas asap, sesuai harapan semua pihak," katanya kepada ANTARA.

Surat tersebut mengimbau agar seluruh anggota, turut melakukan pencegahan kebakaran, menyiapkan sarana dan prasarana, pelatihan, sosialisasi, penyadartahuan secara internal kepada karyawan, kontraktor dan secara eksternal kepada masyarakat maupun pihak terkait lainnya.

Pihaknya juga telah melakukan kegiatan pengendalian kebakaran, baik melalui perkebunan besar swasta (PBS), anggota, maupun melalui Sekretariat Gapki Kalteng.

Misalnya, keikutsertaan Gapki Kalteng dalam apel dan latihan bersama satgas maupun di masing-masing PBS, rapat koordinasi penentuan kondisi darurat karhutla, serta berpartisipasi memberikan konsumsi dan kacamata kepada personel Satgas Karhutla Kalteng.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Penanggulangan Kebakaran (BPB-PK) Kalteng Mofit Saptono mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihaknya, atas dukungan yang telah diberikan.

"Apresiasi kami berikan kepada Gapki Kalteng, utamanya dalam upaya pencegahan kebakaran, melalui bantuan konsumsi dan penyediaan kacamata keamanan untuk operasional di lapangan," jelasnya di sela kegiatan kerjanya.

Bantuan tersebut akan didistribusikan kepada Tim Gabungan Karhutla Kalteng yang ada di lapangan. Setelah sebelumnya, penyerahan dilakukan di kantor pusat operasi BPB-PK Kalteng yang ada di Kota Palangka Raya.

Saat ini Satgas Karhutla bersama seluruh pihak terkait lainnya di seluruh kabupaten dan kota se-Kalteng, terus siaga dan berupaya melakukan pemadaman, jika masih ditemukan lahan terbakar.