Mobil Kepala Dinas PUPR jadi korban pencurian ban

id kepala dinas pupr ,Mobil Kepala Dinas PUPR jadi korban pencurian ban,Mobil dinas milik Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupat

Mobil Kepala Dinas PUPR jadi korban pencurian ban

Sebuah mobil dinas milik Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Aceh Barat, jenis double cabin dengan nomor polisi BL 8007 EC menjadi sasaran pencurian seluruh bagian ban mobil, saat diparkir di samping rumahnya di kawasan Desa Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Selasa (27/8/2019). (ANTARA/Istimewa)

Meulaboh, Aceh (ANTARA) - Mobil dinas milik Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Aceh Barat, jenis dobel kabin dengan nomor polisi BL 8007 EC menjadi sasaran pencurian seluruh bagian ban mobil, Senin (26/8).

Akibatnya, kendaraan dinas yang diparkir di sisi rumahnya di kawasan Desa Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat untuk sementara tidak bisa difungsikan karena seluruh ban mobil hilang dicuri komplotan pencuri.

"Saya tidak tahu, tiba-tiba ketika akan pergi ke kantor pada pagi hari, semua ban mobil sudah hilang," kata Kadis PUPR Aceh Barat, Bukhari kepada ANTARA, Selasa (27/8) siang di Meulaboh.

Bagian mobil dinas yang selama ini ia tumpangi tersebut hanya diganjal dengan beberapa bagian kayu saja, dan aksi pencurian tersebut diperkirakan terjadi saat dini hari ketika ia bersama keluarga sedang tertidur lelap.

Ia mengaku kasus tersebut sudah dilaporkan kepada polisi dan berharap pelakunya dapat segera tertangkap.

Sementara itu, Kapolres Aceh Barat AKBP H Raden Bobby Aria Prakasa SIK diwakili Kapolsek Johan Pahlawan, Iptu Budi Eka Putra yang dikonfirmasi ANTARA, Selasa siang di Meulaboh mengaku pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Penyidik sudah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan," kata Iptu Budi Eka Putra didampingi penyidiknya, Firdaus.

Menurutnya, kasus pencurian seluruh ban mobil tersebut baru pertama sekali dilaporkan terjadi di Kabupaten Aceh Barat.

Kepolisian menduga kelompok pencuri ban mobil tersebut diduga lebih dari satu orang dan diyakini sebagai spesialis pencuri ban mobil antar kabupaten.

"Kami berharap dapat segera menangkap pelakunya, kita sudah ambil sejumlah bukti di lokasi kejadian," katanya menambahkan.