Warga Bartim berikan lahan secara gratis untuk dijadikan jalan

id kabupaten barito timur,bartim,lahan diberikan cuma-cuma,bupati bartim,Ampera AY Mebas

Warga Bartim berikan lahan secara gratis untuk dijadikan jalan

Bupati Bartim Ampera AY Mebas (baju merah) bersama Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Tuwadi berkomunikasi dengan masyarakat Desa Jaar yang mendukung pembangunan jalan lingkar luar di Tamiang Layang, Jumat (30/8/2019). (Foto ANTARA/Habibullah)

Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengapresiasi sikap dan langkah warga Desa Jaar Kecamatan Dusun Timur yang menyerahkan secara gratis sebagian lahannya untuk dijadikan lokasi pembangunan jalan lingkar luar.

Pembangunan jalan itu program strategis pemkab Bartim dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus penataan tata ruang kota Tamiang Layang, kata Ampera di Tamiang Layang, Jumat.

"Tata ruang kota Tamiang Layang mulai dari Desa Jaar hingga Kelurahan Tamiang Layang tepatnya di Simpang Badung jalan Karno E Boekaman," tambahnya.

Pembangunan jalan lingkar luar akan dilaksanakan secara bertahap. Tahun ini dilaksanakan pembukaan badan jalan dengan dana sebesar Rp1,5 miliar secara swakelola bekerjasama dengan melibatkan Kodim 1012 Buntok melalui program karya bakti TNI.

Lebar badan jalan yakni 15 meter dengan panjang sembilan kilometer untuk di Desa Jaar menembus Desa Mangkarap dan Gumpa, lanjut hingga ke Desa Dorong dan simpang badung jalan Karno E Boekaman serta jalan besar A Yani.

"Tahun 2020, jalan lingkar utara tersebut akan dilanjutkan dengan program peningkatan pengerasan. Setelah bisa operasional jalan tersebut akan menjadi jalan alternatif angkutan agar tidak masuk wilayah perkotaan," kata Ampera.

Dengan menjadi jalan angkutan, warga pemilik lahan di pinggir jalan lingkar bisa menjadikan lahannya sebagai lokasi usaha perekononian masyarakat.

Program ekonomi kerakyatan akan dikompilasikan dengan wilayah jalan lingkar luar seperti cetak sawah, tanam kakao atau coklat maupun program lainnya yang bisa memacu perekonomian masyarakat dari Dinas Pertanian.

Baca juga: DPRD Bartim telah resmi membentuk enam fraksi

"Tahun depan, Kabupaten Barito Timur akan mendapatkan program cetak sawah seluas 1.200 hektare dan akan dimasukkan ke wilayah jalan lingkar luar yang kawasannya ada rawa-rawa. Mungkin nanti 100 hektare atau lebih," kata Ampera.

Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Tuwadi mengatakan, pihaknya merupakan mitra dari Pemerintah Kabupaten Barito Timur. Jika pemerintah membutuhkan maka TNI siap membantu pemerintah.

"Pembukaan badan jalan sepanjang sembilan kilometer dengan dana sebesar Rp1,5 miliar dengan waktu pelaksanaan 30 hari. Pelaksanaannya secara swakelola oleh pemerintah daerah melibatkan atau bekerjasama dengan Kodim 1012 Buntok melalui program Karya Bakti TNI dan dibantu juga PT Maslapita," kata Tuwadi.

Salah satu warga Jaar, Kecamatan Dusun Timur Kietman mengatakan, setelah mendengarkan langsung penjelasan dari Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas dan Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Tuwadi maka kami sepakat mendukung pembuatan badan jalan.

"Awalnya ada komunikasi yang terputus. Setelah mendengarkan langsung dari Bupati dan Dandim, saya mewakili orang tua yakni ibu sangat mendukung karena bermanfaat bagi masyarakat," kata Keitman.

Baca juga: Seribu honorer di Bartim akan digaji sesuai UMK

Baca juga: Enam fraksi siap dibentuk di DPRD Bartim