Rumah dinas guru di daerah terpencil jadi perhatian Pemkab Gumas

id Pemkab Gumas,Rumah dinas guru ,Rumah dinas guru di daerah terpencil jadi perhatian Pemkab Gumas

Rumah dinas guru di daerah terpencil jadi perhatian Pemkab Gumas

Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia LP Umbing saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas pengurus dan kepemimpinan PGRI, di Aula Hotel Zefanya, Selasa (3/9/2019). (ANTARA/HO-Setda Gunung Mas)

Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Efrensia LP Umbing mengatakan pemerintah kabupaten akan memberi perhatian lebih kepada rumah dinas guru.

“Saya dengan Pak Jaya akan memikirkan rumah untuk guru-guru, khususnya di daerah terpencil,” ucapnya saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas pengurus dan kepemimpinan PGRI, di Kuala Kurun, Selasa.

Dikatakan, desa di Kabupaten Gumas pada umumnya tidak ada barak atau kost, sehingga cukup menyulitkan bagi guru-guru yang berasal dari luar desa tempat yang bersangkutan mengajar.

Walaupun ada rumah masyarakat yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat tinggal guru, namun dikhawatirkan nantinya malah akan merepotkan masyarakat itu sendiri, sehingga rumah dinas guru perlu diperhatikan.

Dia menyebut, jangan sampai para guru yang bertugas di daerah terpencil meminta pindah ke kota, karena tidak ada rumah dinas bagi mereka. Sarana prasarana penunjang lainnya juga akan menjadi perhatian.

“Semua akan diperhatikan secara bertahap. Tujuannya agar para guru yang bertugas di daerah pelosok atau daerah terpencil jadi rajin. Tapi syaratnya itu tadi, disiplin harus baik,” bebernya.

Dia juga meminta para guru untuk terus meningkatkan kualitas, pengetahuan dan keterampilan. Apalagi, saat ini guru dapat memanfaatkan internet untuk menambah ilmu dan pengetahuan mereka di berbagai bidang.

Memang, sambungnya, saat ini ada sejumlah kecamatan yang belum dapat merasakan jaringan internet seperti yang dirasakan di kota. Diantaranya adalah Kecamatan Rungan Hulu, Manuhing Raya, Damang Batu dan Miri Manasa.

Infrastruktur jaringan komunikasi akan menjadi program prioritas dari Pemkab Gumas. Dengan demikian, seluruh daerah di wilayah setempat dapat merasakan dan memanfaatkan jaringan internet untuk menambah ilmu pengetahuan.

“Minimal sudah ada jaringan internet, sehingga kita bisa belajar dengan menggunakan teknologi. Ini sangat bermanfaat untuk guru, karena guru harus lebih pintar dari muridnya,” demikian Efrensia.