Bupati Barito Utara lantik 33 pejabat

id bupati barut lantik pejabat,bupati nadalsyah,pelantikan pejabat

Bupati Barito Utara lantik 33 pejabat

Bupati Barito Utara Nadalsyah melantik pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas dan pejabat fungsional di lingkungan Pemkab setempat di Muara Teweh, Senin (16/9/19).(ANTARA/HO-Dinas Kominfo dan Persandian Barut)

Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, H Nadalsyah melantik 33 orang pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Daerah setempat. 

Puluhan pejabat yang dilantik tersebut yaitu dua orang pimpinan tinggi pratama, lima orang administrator, 24 orang pengawas dan dua pejabat fungsional di Muara Teweh, Senin.

Bupati  Nadalsyah mengatakan bahwa pejabat struktural pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Barito Utara belum dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan dikarenakan proses dalam pengangkatan dan pemberhentian pejabat struktural yang menangani urusan administrasi kependudukan di provinsi dan kabupaten/kota harus terlebih dahulu mendapatkan penetapan dari Menteri Dalam Negeri.

Hal ini berdasarkan Permendagri Nomor 76 tahun 2015 tentang pengangkatan dan pemberhentian pejabat pada unit kerja yang menangani urusan administrasi kependudukan di provinsi dan kabupaten/kota.

"Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan pada hari ini dilaksanakan dalam upaya penyegaran dan peningkatan kinerja melalui roling jabatan, sekaligus untuk melaksanakan ketentuan Permendagri Nomor 76 tahun 2015 tentang pengangkatan dan pemberhentian pejabat pada unit kerja yang menangani urusan administrasi kependudukan di provinsi dan kabupaten/kota," katanya.

Bupati yang akrab disapa H Koyem ini berharap langkah mutasi yang dilaksanakan hari ini dapat mendorong percepatan penyelenggaraan tata administrasi pemerintahan yang mengedepankan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal dan profesional guna mewujudkan reformasi birokrasi pemerintahan yang bersih, berwibawa dan akuntabel.

"Diharapkan kedepannya jajaran aparatur Pemerintah Kabupaten Barito Utara memiliki sikap loyal terhadap profesi, profesional dalam melaksanakan tugas dan berdisiplin tinggi," tegasnya.

Dijelaskannya, pengembangan karier PNS khususnya dalam pengangkatan jabatan struktural bukanlah sebuah proses yang mudah dan sederhana. 

"Bagi kami selaku pejabat pembina kepegawaian (PPK), diperlukan banyak pertimbangan agar dapat memperoleh pejabat yang tepat untuk menduduki jabatan strutural," kata dia.

Hal ini, kata dia, penting dan perlu dilakukan, karena menyangkut proses pengambilan keputusan yang tepat agar dapat meningkatkan motivasi dan kinerja aparatur PNS/ASN tersebut. Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara motivasi kerja dan kinerja seseorang.

"Seseorang akan meningkat kinerjanya apabila dalam bekerja memiliki motivasi yang tinggi, sedangkan yang memiliki motivasi yang rendah akan cenderung bekerja asal-asalan dan memiliki kinerja yang tidak memuaskan. Dengan demikian proses pengambilan keputusan khususnya dalam hal memilih dan menempatkan PNS dalam sebuah jabatan struktural memerlukan ketelitian, kecermatan, dan pertimbangan-pertimbangan yang matang," ujarnya pungkasnya.

Pada pelantikan tersebut dua pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik adalah  Hendro Nakalelo yang sebelumnya menjabat Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Barito Utara, jabatan baru sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Barito Utara.

Sedangkan Ledianto yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Barito Utara, dengan jabatan baru staf ahli bidang pemerintahan dan kemasyarakatan Kabupaten Barito Utara.