Pemkab Kotim berencana perbanyak mobil tangki penanggulangan bencana

id Pemkab Kotim berencana perbanyak mobil tangki untuk penanggulangan bencana,Sekretaris daerah,Halikinnor,Kotawaringin Timur,Kotim,Sampit,Kebakaran laha

Pemkab Kotim berencana perbanyak mobil tangki penanggulangan bencana

Sekretaris Daerah Kotawaringin Timur Halikinnor mendistribusikan air bersih menggunakan mobil tangki air PMI Kotawaringin Timur, Sabtu (21/9/2019). ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah berencana memperbanyak pengadaan mobil tangki untuk kepentingan penanggulangan bencana, khususnya saat kemarau seperti sekarang.

"Tahun 2020 nanti akan dibahas untuk pembelian mobil tangki ini. Saya rasa membeli 10 buah mobil tangki akan cukup sesuai kebutuhan di lapangan," kata Sekretaris Daerah yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotawaringin Timur Halikinnor di Sampit, Minggu.

Halikinnor mengatakan, kejadian saat ini menjadi pelajaran dan pengalaman bagi pemerintah daerah. Saat kemarau ini Kotawaringin Timur dilanda dua musibah sekaligus, yakni kebakaran lahan dan krisis air bersih.

Kedua musibah ini sama-sama memerlukan penanganan cepat karena menyangkut nasib masyarakat. Keberadaan mobil tangki sangat dibutuhkan memasok air untuk pemadaman kebakaran lahan dan distribusi air bersih.

Kemarau membuat sumber air menjadi kering sehingga pemadaman kebakaran lahan saat ini mengandalkan pasokan menggunakan mobil tangki. Di saat bersamaan, krisis air bersih di kawasan selatan membutuhkan pasokan air menggunakan mobil tangki agar kebutuhan air bagi masyarakat bisa dipenuhi dengan cepat.

Saat ini penanganan darurat kebakaran lahan dan krisis air bersih menggunakan mobil tangki milik sejumlah instansi, ditambah mobil yang dibekali tandon air dari sejumlah satuan organisasi perangkat daerah.

Halikinnor mengatakan, rencana pembelian mobil tangki tersebut sebagai antisipasi penanggulangan bencana. Selain mengoptimalkan upaya pencegahan, pemerintah daerah juga tetap harus mengantisipasi kemungkinan terjadinya musibah kebakaran lahan dan krisis air bersih.

Baca juga: Bantuan air bersih disambut gembira masyarakat Kotim

Menurut Halikinnor, kondisi lahan yang banyak sebaran tanah gambut membuat potensi kebakaran lahan di Kotawaringin Timur setiap kemarau sangat tinggi. Potensi krisis air bersih juga tidak kalah mengkhawatirkan dan harus diantisipasi.

"Menyadari daerah kita yang termasuk kategori sangat rawan bencana, makanya antisipasi itu perlu, termasuk menyiapkan mobil tangki. Mobil tangki itu nanti juga bisa digunakan untuk membantu memasok air secara gratis kepada warga yang membutuhkan untuk kegiatan besar," tambah Halikinnor.

Halikinnor mengimbau masyarakat dan semua pihak untuk tidak lengah terhadap ancaman bencana. Selain kebakaran lahan dan krisis air bersih saat kemarau, bencana yang juga sering terjadi di kabupaten ini adalah banjir saat musim hujan.

Kepedulian dan kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan untuk membantu mencegah, mengantisipasi dan menanggulangi bencana yang terjadi. Kewaspadaan masyarakat juga akan sangat membantu dalam upaya menghindari adanya korban jiwa.