Api tumpukan sampah hanguskan lima kios di Sampit

id Api tumpukan sampah hanguskan lima kios di Sampit,Kebakaran,Sampit,Kotawaringin Timur,Kotim

Api tumpukan sampah hanguskan lima kios di Sampit

Lima kios menjadi puing setelah ludes dilalap api, Rabu (2/10/2019). ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Sebanyak lima kios di Jalan Yos Sudarso dekat Taman Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, ludes terbakar diduga akibat api yang berasal dari tumpukan sampah.

"Ada yang melihat api dari arah tumpukan sampah di dekat kios. Diduga itu tempat awal munculnya api, kemudian merembet ke kios," kata Yeni, warga Sampit, Rabu.

Kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Api dengan cepat menjalar dan membesar karena semua kios berkonstruksi kayu.

Di kawasan itu terdapat deretan kios yang sebagian besar digunakan untuk berjualan buah, makanan dan ada pula bengkel. Api yang membubung tinggi membuat panik warga sekitar dan berusaha memadamkan api.

Petugas Pemadam Kebakaran dengan cepat datang ke lokasi karena posko mereka di area Museum Kayu Sampit yang tidak jauh dari lokasi. Namun karena kios terbuat dari kayu, api dengan cepat membesar.

"Yang terbakar itu lima kios, tapi yang ada pengguna dan barangnya hanya dua kios. Sepertinya barangnya tidak sempat diselamatkan," kata Yeni.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kotawaringin Timur Rihel mengatakan, dua armada dikerahkan dengan personel 15 orang. Api dengan cepat menjalar karena bangunan terbuat dari kayu sehingga sangat mudah terbakar.

"Ada lima kios yang terbakar. Kami juga belum tahun awal mula api karena warga melaporkan ketika api sudah besar," kata Rihel.

Informasi yang diterima dari warga, api diduga muncul dari tumpukan sampah. Diduga sebelumnya ada pemulung yang mencari barang bekas di lokasi itu, namun tidak diketahui penyebab pasti munculnya api.

Rihel mengimbau masyarakat selalu waspada kebakaran karena bisa terjadi kapan dan di mana saja. Peralatan memasak dan instalasi listrik harus diperiksa secara rutin untuk mencegah terjadinya kebakaran yang dipicu api di dapur atau korsleting listrik.