Semua sepakat menjaga kerukunan dan kedamaian Kotim

Sampit (ANTARA) - Segenap komponen masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah sepakat untuk bersama-sama menjaga kerukunan dan kedamaian daerah itu agar masyarakat bisa menjalankan aktivitas dengan aman dan nyaman.

"Kami sangat berterima kasih atas komitmen kita bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat agar Kotawaringin Timur ini selalu kondusif. Kalau kita selalu bersama maka gangguan akan bisa kita atasi," kata Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Mohammad Rommel di Sampit, Senin.

Komitmen bersama itu disegarkan kembali melalui forum diskusi di Aula Tunggal Panaluan Markas Polres Kotawaringin Timur. Diskusi ini mengangkat tema menjaga keberagaman dan kondusivitas kamtibmas untuk keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di wilayah hukum Polres Kotawaringin Timur.

Diskusi dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, pimpinan perguruan tinggi, mahasiswa, organisasi kepemudaan. Turut hadir Ketua DPRD Rinie dan Wakil Ketua DPRD Rudianur, Dandim 1015/Sampit Letkol CZI Akhmad Safari, Kepala Kantor Kemenag Kotawaringin Timur H Samsudin dan pejabat lainnya.

Rommel berharap konflik yang terjadi di beberapa daerah, tidak sampai terjadi di Kotawaringin Timur. Semua pihak diminta menyikapi setiap permasalahan dengan kepala dingin dan mengedepankan kebersamaan sehingga bisa dicari solusinya.

Rommel menegaskan pihaknya tidak melarang siapapun menyampaikan pendapat karena itu dilindungi undang-undang. Namun, semua harus disampaikan dengan cara yang baik dan benar serta tidak melanggar hukum.

"Kami berharap diskusi-diskusi seperti ini sering kita laksanakan sehingga jika ada permasalahan maka bisa kita selesaikan bersama dengan baik. Keamanan dan ketertiban masyarakat harus selalu kita jaga dan utamakan," kata Rommel.

Dandim 1015/Sampit Letkol CZI Akhmad Safari mengajak masyarakat, khususnya generasi muda untuk melihat setiap informasi yang didapat agar tidak terprovokasi oleh hoax atau kabar bohong yang mungkin beredar, khususnya melalui media sosial.

"Pilah berita-berita yang berkembang untuk menjaga kamtibmas di Kotawaringin Timur. Semboyan yang dimiliki masyarakat Kalimantan sangat bagus karena memuat tentang persatuan seluruh warga Indonesia. Ini sejalan dengan semangat dalam menjaga kesatuan NKRI," ujar Akhmad Safari.

Ketua DPRD Kotawaringin Timur Rinie mengapresiasi inisiatif Polres Kotawaringin Timur menggelar diskusi tersebut. Dia menilai kegiatan ini bagian dari upaya bersama menjaga kebersamaan.

"Terima kasih kepada Polres Kotawaringin Timur yang telah menyelenggarakan acara ini sehingga dapat mempererat persatuan kita semua," kata politisi perempuan PDIP.

Sementara itu Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sampit HM Thamrin Noor mengajak semua pihak bersama-sama mengatasi masalah yang ada. Ancaman terhadap daerah dan negara ini tidak hanya berupa gangguan nyata terhadap kedaulatan, tetapi juga dalam bentuk lainnya seperti maraknya peredaran narkoba.

"Masih banyaknya peredaran dan penggunaan narkoba yang didominasi oleh para pemuda, bahkan pelajar di wilayah Kotawaringin Timur ini menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat maupun pemerintah untuk bersama-sama menanggulanginya," demikian Thamrin.