Jakarta (ANTARA) - Para pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) hari ini dijadwalkan akan mengirimkan undangan pelantikan kepada Presiden terpilih periode 2019-2024 Joko Widodo dan Presiden Ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Jam 10.00 WIB pagi kami antar undangan kepada Presiden terpilih pemilu 2019 untuk periode 2019-2024 yaitu Pak Jokowi," ujar Ketua MPR Bambang Soesatyo di Jakarta, Selasa (15/10) malam.
Bambang mengatakan undangan kepada Presiden Jokowi akan dikirim langsung oleh para pimpinan MPR ke Istana Negara.
Kemudian pada malam hari sekitar pukul 20.00 WIB, para pimpinan MPR tersebut akan melanjutkan "silaturahmi politik" dengan mengunjungi kediaman SBY di Cikeas untuk memberikan undangan pelantikan.
Namun, Bambang mengaku telah melakukan pertemuan secara pribadi dengan SBY sebelumnya. Dalam pertemuan tersebut Ketua Umum Partai Demokrat itu mengonfirmasi kehadirannya dalam pelantikan.
"Secara non formal saya sudah bertemu dengan beliau dan menyatakan kesediaannya untuk hadir," ucap pria yang akrab disapa Bamsoet itu.
Sebelumnya, para pimpinan MPR telah mengirimkan undangan kepada sejumlah tokoh dan pejabat, termasuk Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mantan calon wakil presiden Sandiaga Uno dan Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin.
Adapun pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024 akan dilangsungkan pada Minggu (20/10), pukul 14.30 WIB di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.
Hari ini MPR kirimkan undangan pelantikan untuk Jokowi dan SBY
Dokumentasi Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta. ANTARA/Bayu Prasetyo
