Pemkab Kobar prioritaskan pembangunan Sport Center

id Pemkab kobar, kobar, kotawaringin barat, pangkalan bun, sport center, olahraga, sarana dan prasarana

Pemkab Kobar prioritaskan pembangunan Sport Center

Dok-Kawasan Sport Center Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat. (ANTARA/Hendri Gunawan)

Pangkalan Bun (ANTARA) - Kabupaten Kotawaringin Barat gagal menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah tahun 2022 mendatang, setelah kalah bersaing dari Kabupaten Kotawaringin Timur.

Kekalahan itu, usai dilaksanakannya pemungutan suara dengan perolehan 6 berbanding 41, pada penentuan tuan rumah dari para anggota KONI Kalteng beberapa waktu lalu.

"Meski gagal menjadi tuan rumah, pembangunan sarana dan prasarana olahraga di kawasan Sport Center tetap berlanjut dan kami prioritaskan," kata Bupati Kobar Nurhidayah di Pangkalan Bun, Minggu.

Pembangunan Sport Center tetap diprioritaskan, mengingat sarana olahraga di Kobar juga minim. Dengan adanya pembangunan Sport Center kedepan, akan tersedia banyak fasilitas olahraga yang bisa digunakan dalam menjaring dan membina atlet berbakat di Kobar.

Ia menjelaskan, dengan tidak menjadi tuan rumah pada Porprov 2022 bukanlah sebuah kegagalan dan hambatan untuk meraih prestasi. Hal itu merupakan hal yang biasa.

Untuk itu dengan upaya melengkapi sarana prasarana olahraga yang memadai, pihaknya optimis mampu melahirkan atlet-atlet berbakat.

Selanjutnya apabila sarana dan prasarana yang lengkap telah Kobar miliki, maka juga membuka peluang daerah bisa menjadi tuan rumah penyelenggara agenda olahraga skala besar lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kobar Rustam Effendi mengaku, cukup kecewa dengan hasil pemungutan suara pemilihan tuan rumah Porprov Kalteng 2022, mengingat banyak yang sudah dipersiapkan untuk menyambut ajang tersebut.

"Cukup kami sayangkan, Kobar gagal terpilih jadi tuan rumah. Tapi kembali lagi itu sudah menjadi keputusan bersama dan kami harus tetap sportif. Siapa tahu, setelah Kotim di tahun 2022, selanjutnya pada tahun 2026 dilaksanakan di Kobar," tegasnya.