Realisasi PAD Barito Selatan capai 71,78 persen

Buntok (ANTARA) - Realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Barito Selatan Kalimantan Tengah hingga akhir September 2019 lalu sudah mencapai 71,78 persen.

"Dari target PAD Barito Selatan sebesar Rp90,559 miliar, hingga akhir September 2019 tercapai Rp62, 943 miliar atau 71,78 persen," kata Kepala Bidang Penagihan pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Barito Selatan Makhfudin di Buntok, Senin.

Ia mengatakan, dari 15 satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di Barito Selatan, hanya ada dua SOPD yang realisasi pencapaian pendapatan asli daerahnya melampaui dari target yang telah ditentukan.

"Dua SOPD tersebut yakni Dinas Penanaman Modal PTSP Barito Selatan dan Kantor Kecamatan Dusun Hilir," ucapnya.

Makhfudin menjelaskan, realisasi Dinas Penanaman Modal PTSP Barito Selatan mencapai Rp1,099 miliar atau 156, 51 persen dari yang ditargetkan sebesar Rp708 juta.

Untuk realisasi capaian target PAD Kecamatan Dusun Hilir sudah mencapai Rp993 juta atau 155,61 persen dari target yang ditentukan sebesar Rp638 juta.

Sementara itu, realisasi capaian empat SOPD lainnya hingga akhir September 2019 lalu di atas 50 persen. Empat SOPD yang realisasinya di atas 50 persen itu yakni Dinas Kesehatan mencapai 67,39 persen, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Barito Selatan mencapai 67,48 persen, BPKAD 75,91 persen, dan Dinas Lingkungan Hidup mencapai 75,14 persen.

Sementara untuk realisasi sembilan SOPD lainnya, kata Makhfudin, masih di bawah 50 persen. Bahkan ada yang masih nol persen seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).

Meskipun demikian, dia berharap capaian target realisasi PAD hingga akhir Desember 2019 mendatang bisa mencapai 100 persen, bahkan melebihi dari target yang telah ditentukan tersebut.